KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) menyebut, transaksi aset kripto pada kuartal I-2024 mencapai Rp 158,8 triliun. Jumlah ini meningkat hampir 400% lebih dibandingkan periode yang sama di tahun 2023. Plt Kepala Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) Kasan menyebutkan, nilai transaksi kripto di Indonesia juga mengalami lonjakan signifikan pada Maret 2024. Di mana, angkanya mencapai Rp 103,58 triliun, melonjak 207,5% dibandingkan Februari 2024 yang sebesar Rp 33,69 triliun. Selain itu, Kasan mengatakan, harga aset kripto pada bulan Maret lalu juga mengalami lonjakan. Hal ini mencerminkan tingginya optimisme pasar terhadap kebijakan The Fed yang berencana menurunkan suku bunga tiga kali pada tahun ini, meskipun inflasi lebih tinggi.
Transaksi Aset Kripto Capai Rp 158,8 Triliun di Kuartal I-2024, Meningkat Hampir 400%
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) menyebut, transaksi aset kripto pada kuartal I-2024 mencapai Rp 158,8 triliun. Jumlah ini meningkat hampir 400% lebih dibandingkan periode yang sama di tahun 2023. Plt Kepala Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) Kasan menyebutkan, nilai transaksi kripto di Indonesia juga mengalami lonjakan signifikan pada Maret 2024. Di mana, angkanya mencapai Rp 103,58 triliun, melonjak 207,5% dibandingkan Februari 2024 yang sebesar Rp 33,69 triliun. Selain itu, Kasan mengatakan, harga aset kripto pada bulan Maret lalu juga mengalami lonjakan. Hal ini mencerminkan tingginya optimisme pasar terhadap kebijakan The Fed yang berencana menurunkan suku bunga tiga kali pada tahun ini, meskipun inflasi lebih tinggi.