Transaksi BRAU dan INDY mengerek volume bursa



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup turun tipis 0,01% ke level 6.021,46 pada Senin (13/11). Meski turun tipis, IHSG mencatat lonjakan volume yang lebih tinggi ketimbang rata-rata harian.

Volume transaksi bursa mencapai 14,86 miliar saham. Angka ini lebih tinggi ketimbang rata-rata volume transaksi harian bursa sejak awal tahun hingga pekan lalu sebesar 11,53 miliar saham.

Padahal, nilai transaksi bursa terhitung biasa saja. Total transaksi IHSG mencapai Rp 7,57 triliun, hanya sedikit lebih tinggi ketimbang nilai transaksi harian rata-rata bursa hingga pekan lalu Rp 7,36 triliun.


Ada dua saham yang menyumbang lonjakan volume transaksi hari ini, yakni saham PT Indika Energy Tbk (INDY) dan PT Berau Coal Energy Tbk (BRAU). Volume jumbo ini tercatat di pasar negosiasi.

Total volume transaksi saham INDY di pasar negosiasi mencapai 3,31 miliar saham dengan nilai Rp 992,6 miliar. Sedangkan total volume transaksi BRAU di pasar negosiasi mencapai 2,94 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 240,3 miliar.

Artinya, total transaksi pasar negosiasi kedua saham ini sebesar 6,25 miliar saham atau setara 42,06% dari total volume transaksi bursa.

Transaksi saham INDY ini adalah crossing saham yang dilakukan dalam satu kali transaksi. Harga saham transaksi ini hanya Rp 303 per saham. Jauh dari harga saham INDY di pasar pada Rp 2.790 per saham.

Berdasarkan data RTI, crossing saham INDY terjadi pada pukul 16.03 WIB. Broker pelaksana crossing saham ini adalah UBS Sekuritas Indonesia.

Sedangkan transaksi saham BRAU seluruhnya terjadi di pasar negosiasi. Bursa Efek Indonesia akan mendepak saham BRAU dari pencatatan pada 16 November mendatang.

Total transaksi saham BRAU hari ini sebesar Rp 240,32 miliar. Frekuensi transaksi saham ini mencapai 56 kali. Harga rata-rata transaksi saham BRAU adalah Rp 81,74 per saham dengan harga terendah pada Rp 40 per saham.

Sebelum suspensi bursa, harga saham BRAU diperdagangkan pada level Rp 82 per saham. Perdagangan saham BRAU akan dibuka di pasar negosiasi hingga 15 November atau sehari sebelum delisting.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati