JAKARTA. Meski memberi return tinggi, transaksi perdagangan Dana Investasi Real Estate Ciptadana Properti Ritel Indonesia (DIRE Ciptadana) di pasar sekunder terhitung sepi. Sejak tercatat di Bursa Efek Indonesia, 1 Agustus 2013, total transaksi DIRE sepanjang Agustus mencapai 87,19 juta unit dengan nilai transaksi Rp 9,25 miliar dari 77 kali transaksi. Di bulan September, transaksi DIRE turun menjadi hanya 20 kali dengan volume 20,16 juta unit dan nilai Rp 2,16 miliar. Sedangkan, pada bulan Oktober, hanya terjadi satu kali transaksi DIRE dengan volume Rp 20,19 juta unit dan nilai Rp 2,16 miliar. Di bulan November, transaksi DIRE cukup ramai. Namun, harga unit penyertaan produk dana investasi real estate pertama di Indonesia ini terus turun. Hingga 4 Desember, harga DIRE ada di posisi Rp 105. Harga ini turun 4,54% ketimbang angka tertinggi Agustus lalu di level Rp 110 per unit.
Transaksi DIRE di pasar sekunder sepi peminat
JAKARTA. Meski memberi return tinggi, transaksi perdagangan Dana Investasi Real Estate Ciptadana Properti Ritel Indonesia (DIRE Ciptadana) di pasar sekunder terhitung sepi. Sejak tercatat di Bursa Efek Indonesia, 1 Agustus 2013, total transaksi DIRE sepanjang Agustus mencapai 87,19 juta unit dengan nilai transaksi Rp 9,25 miliar dari 77 kali transaksi. Di bulan September, transaksi DIRE turun menjadi hanya 20 kali dengan volume 20,16 juta unit dan nilai Rp 2,16 miliar. Sedangkan, pada bulan Oktober, hanya terjadi satu kali transaksi DIRE dengan volume Rp 20,19 juta unit dan nilai Rp 2,16 miliar. Di bulan November, transaksi DIRE cukup ramai. Namun, harga unit penyertaan produk dana investasi real estate pertama di Indonesia ini terus turun. Hingga 4 Desember, harga DIRE ada di posisi Rp 105. Harga ini turun 4,54% ketimbang angka tertinggi Agustus lalu di level Rp 110 per unit.