KONTAN.CO.ID - Bisnis e-commerce makin panas di dalam negeri. I Nyoman Adhiarna, Head of Bussiness Policy and Regulation Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengungkapkan bahwa pemerintah memiliki target nilai transaksi e-commerce mencapai US$ 130 miliar pada 2020. "Transaksi paling besar berasal dari produk fesyen, yakni 42,6% di 2016 lalu," tutur Nyoman dalam seminar Commercial Digitalization yang diselenggarakan Markplus, Kamis (31/8). Menurut Nyoman target tersebut tidaklah ambisius. Lantaran untuk ukuran ASEAN, Indonesia masih kalah transaksi e-commerce-nya dibandingkan negara-negara seperti Singapura, Thailand bahkan Vietnam.
Transaksi e-commerce ditargetkan US$ 130 miliar
KONTAN.CO.ID - Bisnis e-commerce makin panas di dalam negeri. I Nyoman Adhiarna, Head of Bussiness Policy and Regulation Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengungkapkan bahwa pemerintah memiliki target nilai transaksi e-commerce mencapai US$ 130 miliar pada 2020. "Transaksi paling besar berasal dari produk fesyen, yakni 42,6% di 2016 lalu," tutur Nyoman dalam seminar Commercial Digitalization yang diselenggarakan Markplus, Kamis (31/8). Menurut Nyoman target tersebut tidaklah ambisius. Lantaran untuk ukuran ASEAN, Indonesia masih kalah transaksi e-commerce-nya dibandingkan negara-negara seperti Singapura, Thailand bahkan Vietnam.