KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Transaksi Nasabah di merchant rekanan bank semakin semarak sepanjang 2018. Transaksi offline ini biasanya dilakukan lewat mesin electronic data capture (EDC). Semakin banyak transaksi maka semakin besar pula pendapatan berbasis bunga atau fee based income yang bisa diraup oleh bank. PT Mandiri (Persero) Tbk misalnya mencatatkan transaksi di EDC memberikan kontribusi sebanyak 9% dari total fee based e-channel Bank Mandiri. Senior Vice President Transaction Banking and Retail Sales Bank Mandiri Thomas Wahyudi menyebut kinerja EDC 2018 ditopang oleh industri hotel, fesyen, dan layanan tranrportasi. Pada 2019, Bank dengan sandi saham BMRI ini menargetkan adanya peningkatan fee beased income sebesar 8% dari transaksi EDC.
Transaksi EDC Bank Mandiri di tahun 2018 lalu menembus Rp 115 triliun
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Transaksi Nasabah di merchant rekanan bank semakin semarak sepanjang 2018. Transaksi offline ini biasanya dilakukan lewat mesin electronic data capture (EDC). Semakin banyak transaksi maka semakin besar pula pendapatan berbasis bunga atau fee based income yang bisa diraup oleh bank. PT Mandiri (Persero) Tbk misalnya mencatatkan transaksi di EDC memberikan kontribusi sebanyak 9% dari total fee based e-channel Bank Mandiri. Senior Vice President Transaction Banking and Retail Sales Bank Mandiri Thomas Wahyudi menyebut kinerja EDC 2018 ditopang oleh industri hotel, fesyen, dan layanan tranrportasi. Pada 2019, Bank dengan sandi saham BMRI ini menargetkan adanya peningkatan fee beased income sebesar 8% dari transaksi EDC.