KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Transaksi di situs belanja online Elevenia ikut terdongkrak selama Ramadan. Edward Kilian S,
Chief Sales & Marketing Officer Elevenia mengungkapkan, selama Ramadan terjadi kenaikan nilai transaksi sekita dua hingga tiga kali lipat dibandingkan minggu biasa. “Untuk jumlah transaksi, maaf kami tidak bisa
share secara spesifik. Tapi minggu setelah tanggal 18 Mei, terjadi kenaikan nilai transaksi 2-3 kali lipat dibandingkan minggu biasa,” kata Edward kepada Kontan.co.id Senin (11/6).
Sebagai
marketplace, Elevenia memastikan stock para penjual di situsnya aman selama Ramadan untuk memenuhi tingginya permintaan masyarakat. Kenaikan transaksi produk gadget salah satunya yang diakui Edward begitu signifikan, menurut pihaknya masih dapat terpantau dan tidak ada kendala
out of stock. “Sebelum promosi dimulai, kami sudah memastikan ketersediaan barang bersama para penjual untuk mengupdate stok mereka di Elevenia. Sehingga tidak terjadi
out of stock di
site kami,” ujar Edward. Menurut Edward, puncak transaksi di Elevenia terjadi pada 28 Mei lalu. Kala itu, nilai transaksi melonjak tiga kali lipat ketimbang hari biasa. “Kami memperkirakan transaksi akan mulai terlihat turun di tanggal 11 Juni kedepan, karena prioritas masyarakat akan mulai pindah ke mudik dan silaturahmi bersama keluarga.” kata Edward. Meski diperkirakan ada beberapa kategori produk yang akan mengalami penurunan, pihaknya justru menunjukkan kenaikan signifikan pada kategori pulsa dan paket internet pada situs belanjanya.
“Kategori
gadget memang terlihat menurun, tetapi produk seperti pulsa dan paket internet naik sangat signifikan di beberapa hari terakhir,” ungkap Edward. Sementara itu untuk pengiriman, Elevenia bersama dengan partner logistiknya mengaku telah menjangkau semua kota dan kabupaten di seluruh Indonesia. Khususnya, Jabodetabek dan Jawa Barat menjadi destinasi pengiriman yang paling tinggi. “Dari sisi pengiriman, tetap jabodetabek, Jawa Barat yang terbanyak, tidak muncul kota tertentu yang naik secara signifikan melebihi kota atau provinsi lainnya,” ujar Edward. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Herlina Kartika Dewi