JAKARTA. Meski volume transaksi BBJ melonjak pada Mei 2015, namun transaksi emas justru terpuruk. Diduga lesunya perekonomian Indonesia menjadi salah satu penyebabnya. Mengutip data BBJ, total volume transaksi multilateral Mei 2015 naik 3,85% dibanding bulan sebelumnya menjadi 55.077 lot. Dalam transaksi BBJ sendiri penopang utama berasal dari kenaikan signifikan transaksi komoditas olein pada Mei 2015 yang terbang 53,11% menjadi 4.912 lot. Yang kemudian disusul oleh komoditas kopi menjadi 17,81% menjadi 29.386, lalu kakao naik 6,22% mencatatkan 4.012 lot. Terakhir komoditas emas justru merosot 20,5% menjadi 16.767 lot.
Transaksi Emas BBJ bulan Mei ambruk
JAKARTA. Meski volume transaksi BBJ melonjak pada Mei 2015, namun transaksi emas justru terpuruk. Diduga lesunya perekonomian Indonesia menjadi salah satu penyebabnya. Mengutip data BBJ, total volume transaksi multilateral Mei 2015 naik 3,85% dibanding bulan sebelumnya menjadi 55.077 lot. Dalam transaksi BBJ sendiri penopang utama berasal dari kenaikan signifikan transaksi komoditas olein pada Mei 2015 yang terbang 53,11% menjadi 4.912 lot. Yang kemudian disusul oleh komoditas kopi menjadi 17,81% menjadi 29.386, lalu kakao naik 6,22% mencatatkan 4.012 lot. Terakhir komoditas emas justru merosot 20,5% menjadi 16.767 lot.