KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Perusahaan Penjualan Langsung Indonesia (AP2LI) mencatat perputaran uang di industri multi level marketing (MLM) di Indonesia mencapai Rp 14 triliun setiap bulan. Jumlah tersebut rata-rata meningkat Rp 1,4 triliun per bulan ketimbang catatan pada tahun sebelumnya. Andrew Susanto, Ketua Umum AP2LI menyebutkan, penopang industri MLM di Indonesia merupakan kaum perempuan dengan sebanyak 70% hingga 75% pelaku usaha merupakan perempuan. Oleh karena itu, produk yang dijajakan juga mayoritas masih didominasi produk kesehatan dan kecantikan. Baca Juga: Tumbuh 10%, saban bulan industri MLM catat penjualan Rp 14 triliun
Transaksi industri MLM ditopang produk health and beauty
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Perusahaan Penjualan Langsung Indonesia (AP2LI) mencatat perputaran uang di industri multi level marketing (MLM) di Indonesia mencapai Rp 14 triliun setiap bulan. Jumlah tersebut rata-rata meningkat Rp 1,4 triliun per bulan ketimbang catatan pada tahun sebelumnya. Andrew Susanto, Ketua Umum AP2LI menyebutkan, penopang industri MLM di Indonesia merupakan kaum perempuan dengan sebanyak 70% hingga 75% pelaku usaha merupakan perempuan. Oleh karena itu, produk yang dijajakan juga mayoritas masih didominasi produk kesehatan dan kecantikan. Baca Juga: Tumbuh 10%, saban bulan industri MLM catat penjualan Rp 14 triliun