LONDON/HONG KONG. Aksi korporasi global yaitu Mergers and Acquisitions (M&A) tahun 2010 cetak rekor sejak periode 2007. Thomson Reuters memaparkan data M&A tumbuh hingga seperlima tahun ini yaitu US$ 2,25 triliun. 17% transaksi disumbangkan oleh emerging market dimana sektor paling banyak yang melakukan aksi adalah energi. Eksekutif, bankir dan investor Schroders serta analis dari perbankan seperti Credit Suisse, Nomura dan Societe Generale memprediksi pertumbuhan lebih lanjut akan terjadi pada tahun depan. "Hutang yang murah, likuiditas, kebutuhan menyikapi pertumbuhan ekonomi yang lamban dan reaksi positif dari pasar dalam menyikapi krisis harus memberanikan perusahaan untuk lebih agresif dalam melakukan aksi korporasi," ujar mereka.
Transaksi merger dan akuisisi global cetak rekor dari 2007 di US$ 2,25 triliun
LONDON/HONG KONG. Aksi korporasi global yaitu Mergers and Acquisitions (M&A) tahun 2010 cetak rekor sejak periode 2007. Thomson Reuters memaparkan data M&A tumbuh hingga seperlima tahun ini yaitu US$ 2,25 triliun. 17% transaksi disumbangkan oleh emerging market dimana sektor paling banyak yang melakukan aksi adalah energi. Eksekutif, bankir dan investor Schroders serta analis dari perbankan seperti Credit Suisse, Nomura dan Societe Generale memprediksi pertumbuhan lebih lanjut akan terjadi pada tahun depan. "Hutang yang murah, likuiditas, kebutuhan menyikapi pertumbuhan ekonomi yang lamban dan reaksi positif dari pasar dalam menyikapi krisis harus memberanikan perusahaan untuk lebih agresif dalam melakukan aksi korporasi," ujar mereka.