JAKARTA. Memasuki kuartal tiga, anjloknya harga komoditas ikut menyurutkan transaksi multilateral di Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) atau Jakarta Futures Exchange (JFX). Tercatat, terjadi penurunan 6,07% menyentuh level total transaksi terendahnya sejak empat bulan terakhir pada transaksi keseluruhan multilateral BBJ bulan Juli 2015 lalu. Seperti data yang dilampirkan oleh BBJ, kemerosotan sebenarnya terjadi cukup besar pada transaksi emas Juli 2015 yakni sebesar 16,94% atau menjadi 17.842 lot. Penurunan tersebut menutup keberhasilan produk BBJ lainnya yang tetap naik meski komoditas kian lesu. Juli 2015 ini, kenaikan transaksi BBJ dipimpin oleh transaksi produk olein yang naik 5,14% menjadi 4.293 lot. Lalu menyusul di belakangnya transaksi multilateral kakao yang melesat 3,73% ke level 7.245 lot, serta terakhir kopi yang hanya merangkak tipis 0,11% di 19.508 lot. Sehingga secara keseluruhan total transaksi multilateral BBJ Juli 2015 yakni 48.870 lot.
Transaksi multilateral BBJ Juli 2015 melempem
JAKARTA. Memasuki kuartal tiga, anjloknya harga komoditas ikut menyurutkan transaksi multilateral di Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) atau Jakarta Futures Exchange (JFX). Tercatat, terjadi penurunan 6,07% menyentuh level total transaksi terendahnya sejak empat bulan terakhir pada transaksi keseluruhan multilateral BBJ bulan Juli 2015 lalu. Seperti data yang dilampirkan oleh BBJ, kemerosotan sebenarnya terjadi cukup besar pada transaksi emas Juli 2015 yakni sebesar 16,94% atau menjadi 17.842 lot. Penurunan tersebut menutup keberhasilan produk BBJ lainnya yang tetap naik meski komoditas kian lesu. Juli 2015 ini, kenaikan transaksi BBJ dipimpin oleh transaksi produk olein yang naik 5,14% menjadi 4.293 lot. Lalu menyusul di belakangnya transaksi multilateral kakao yang melesat 3,73% ke level 7.245 lot, serta terakhir kopi yang hanya merangkak tipis 0,11% di 19.508 lot. Sehingga secara keseluruhan total transaksi multilateral BBJ Juli 2015 yakni 48.870 lot.