JAKARTA. Bank Indonesia (BI) berusaha menggenjot kinerja pasar keuangan Tanah Air. Kali ini dilakukan dengan memfasilitasi adanya kesepakatan mini Master Repurchase Agreement (MRA) antara delapan bank umum nasional. Adapun bank-bank itu antara lain; Bank Mandiri, BRI, BCA, BNI, Bank Panin, Bukopin, Bank DKI dan Bank Jabar Banten yang bersepakat menggunakan kontrak standar dalam transaksi repo antar bank, yang akan mempermudah pelaksanaan transaksi. Gubernur Bank Indonesia Agus D.W. Martowardojo mengungkapkan, setelah penandatanganan mini MRA digelar, transaksi repo melonjak menjadi Rp 2,3 triliun yang tercatat hari ini (18/12). Padahal, transaksi harian repo biasanya hanya berkisar antara Rp 120 miliar-Rp 140 miliar per harinya.
Transaksi repo melonjak jadi Rp 2,3 triliun
JAKARTA. Bank Indonesia (BI) berusaha menggenjot kinerja pasar keuangan Tanah Air. Kali ini dilakukan dengan memfasilitasi adanya kesepakatan mini Master Repurchase Agreement (MRA) antara delapan bank umum nasional. Adapun bank-bank itu antara lain; Bank Mandiri, BRI, BCA, BNI, Bank Panin, Bukopin, Bank DKI dan Bank Jabar Banten yang bersepakat menggunakan kontrak standar dalam transaksi repo antar bank, yang akan mempermudah pelaksanaan transaksi. Gubernur Bank Indonesia Agus D.W. Martowardojo mengungkapkan, setelah penandatanganan mini MRA digelar, transaksi repo melonjak menjadi Rp 2,3 triliun yang tercatat hari ini (18/12). Padahal, transaksi harian repo biasanya hanya berkisar antara Rp 120 miliar-Rp 140 miliar per harinya.