KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Transcoal Pacific Tbk (TCPI) berencana melakukan Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHMETD) alias private placement dengan menerbitkan 500 juta saham.

Merujuk prospektus perseroan, harga pelaksanaan private placement TCPI sebesar Rp 8.134. Nilai itu didapatkan dari minimal 90% dari rata-rata penutupan saham TCPI selama kurun waktu 25 hari Bursa berturut-turut sampai dengan 2 Januari 2023.

Dengan asumsi harga private placement sebesar Rp 8.134 per saham, maka jumlah dana yang berpotensi diraup TCPI sejumlah Rp 4,06 triliun. Namun manajemen belum merencanakan rencana penggunaan dana dari aksi korporasi ini.

Penambahan modal ini akan dilaksanakan secara bertahap maupun sekaligus dalam jangka dua tahun terhitung sejak tanggal persetujuan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 6 Januari 2023.

Baca Juga: Transcoal Pacific (TCPI) Kantongi Kontrak Anyar Rp 1,5 Triliun

Manajemen Transcoal Pacific berharap rencana transaksi ini dilaksanakan untuk memperkuat, mengembangkan dan mendorong pertumbuhan usaha perseroan dalam industri penyedia jasa angkutan laut dan logistik.

"Diharapkan juga akan dapat meningkatkan daya saing dan pendapatan Perseroan serta memberikan manfaat yang positif bagi pelanggan dan seluruh pemangku kepentingan," papar manajemen TCPI.

Meski begitu, Transcoal belum memiliki calon pemodal yang pasti dalam transaksi private placement ini. Namun kalau sudah ada, Perseroan akan mengumumkan keterangan lebih lanjut mengenai calon pemodal itu.

"Rencana transaksi ini tidak akan mengubah pengendali perseroan," tegas manajemen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari