JAKARTA. Momen indah itu terjadi di sebuah tikungan tajam Sirkuit Austin, Amerika Serikat, medio April lalu. Marc Marquez, juara dunia balap MotoGP asal Spanyol, terlihat terampil mengendarai motornya sembari memiringkan tubuh nyaris sejajar dengan lintasan. Melalui gerakan lambat dalam video klip pendek yang diunggah di akun Twitter @MotoGP, terlihat jelas kestabilan motor pembalap tim Repsol Honda itu berkat ban yang mencengkeram lintasan pacu. Penonton bisa langsung mengetahui merek ban itu lantaran di bagian bawah tautan video tertulis: “Video Content Powered by Bridgestone”. Ya, sesungguhnya cuitan di akun Twitter itu adalah iklan promosi merek ban tersebut. Toh, penonton tetap bisa menikmati video tersebut karena merupakan momen nyata yang indah, singkat, dan tanpa kalimat iklan yang bombastis. Layanan iklan video yang disebut Twitter Amplify ini adalah ladang baru bisnis Twitter. Dengan layanan ini, perusahaan atau produsen dapat mengiklankan mereknya menggunakan konten dari siaran televisi atau perusahaan media massa di linimasa Twitter. Sejalan dengan konsep microblogging cuitan 140 karakter, iklan video itu juga berdurasi pendek, antara 1 detik hingga enam detik.
Transformasi bisnis kicauan 140 karakter
JAKARTA. Momen indah itu terjadi di sebuah tikungan tajam Sirkuit Austin, Amerika Serikat, medio April lalu. Marc Marquez, juara dunia balap MotoGP asal Spanyol, terlihat terampil mengendarai motornya sembari memiringkan tubuh nyaris sejajar dengan lintasan. Melalui gerakan lambat dalam video klip pendek yang diunggah di akun Twitter @MotoGP, terlihat jelas kestabilan motor pembalap tim Repsol Honda itu berkat ban yang mencengkeram lintasan pacu. Penonton bisa langsung mengetahui merek ban itu lantaran di bagian bawah tautan video tertulis: “Video Content Powered by Bridgestone”. Ya, sesungguhnya cuitan di akun Twitter itu adalah iklan promosi merek ban tersebut. Toh, penonton tetap bisa menikmati video tersebut karena merupakan momen nyata yang indah, singkat, dan tanpa kalimat iklan yang bombastis. Layanan iklan video yang disebut Twitter Amplify ini adalah ladang baru bisnis Twitter. Dengan layanan ini, perusahaan atau produsen dapat mengiklankan mereknya menggunakan konten dari siaran televisi atau perusahaan media massa di linimasa Twitter. Sejalan dengan konsep microblogging cuitan 140 karakter, iklan video itu juga berdurasi pendek, antara 1 detik hingga enam detik.