KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kecerdasan buatan berperan penting dalam transformasi digital. Jika dijalankan dengan tepat, perusahaan atau instansi pemerintahan yang menerapkan transformasi digital dipersenjatai dengan kecerdasan buatan dapat menikmati meningkatnya efektivitas dan efisiensi perusahaan, serta meningkatnya layanan kepada pelanggan atau masyarakat. Ketua Umum Asosiasi Pendidikan Tinggi Informatika dan Komputer (APTIKOM) Achmad Benny Mutiara menjelaskan bahwa salah satu arah kebijakan Presiden RI periode 2024-2029, yakni percepatan transformasi digital guna mendorong peningkatan implementasi dan pemanfaatan teknologi digital, baik di instansi pemerintahan, korporasi bisnis, maupun institusi lainnya. Pengertian transformasi digital, secara sederhana, merupakan proses perubahan yang mencakup pemanfaatan teknologi digital untuk mengubah cara kerja, produksi, pengiriman, dan pengalaman pelanggan suatu organisasi atau industri secara fundamental.
Transformasi digital melibatkan integrasi teknologi digital ke dalam seluruh aspek bisnis. Baca Juga: AdaKami & Bank CTBC Indonesia Berkolaborasi Teknologi Guna Dorong Inklusi Keuangan