TransTrack Berharap Bisa Ikut Serta Dalam Proyek Strategis Nasional



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. TransTrack berharap dapat menjajaki proyek strategis nasional bersama dengan Pemerintah seiring dengan pertumbuhan kinerja yang dicatat. 

"Harapan kami adalah produk kami bisa digunakan oleh Pemerintah. Kami juga ingin berkontribusi di Indonesia dan kami menunggu bagaimana gerakan dari Pemerintah sendiri," ujar Anggia saat ditemui dalam acara TransTrack Technology Summit 2024 yang berlokasi di Mega Kuningan, Jakarta, Kamis (5/9). 

Ia juga tidak menampik berharap untuk dapat ikut berkontribusi membangun Ibu Kota Negara (IKN). TransTrack menyatakan Perusahaan siap menyediakan teknologi keselamatan dan kesehatan kerja (K3) di bidang pertambangan (mining). 


Ia melanjutkan, Perusahaan berusia 5 tahun yang berfokus pada digitalisasi operasional armada kendaraan melalui solusi fleet operation optimizer dan supply chain integrator, ini juga telah mengumpulkan pendanaan Seri A senilai US$12 juta dengan oversubscription.

Baca Juga: TransTrack Siap Berekspansi ke Australia, Vietnam, Thailand dan Taiwan

Pendanaan itu dipimpin oleh Eurazeo dan Cocoon Capital, dengan dukungan dari IFP Securities, Bintang Delapan, dan AppWorks.

Dengan dana segar tersebut, TransTrack mengatakan akan mempercepat ekspansi ke seluruh Asia Tenggara, terutama di Indonesia, Singapura, dan Malaysia.

TransTrack juga berniat memperluas jangkauannya ke luar wilayah ini, dengan menargetkan peluang global di pasar seperti Australia dan Taiwan. Dengan pesatnya peningkatan e-commerce, urbanisasi, dan meningkatnya permintaan akan solusi rantai pasokan yang efisien, solusi TransTrack siap untuk menangkap pangsa pasar yang besar di pasar regional utama, termasuk Malaysia, Singapura, Thailand, Kamboja, dan Vietnam.

Anggia mengatakan bahwa dengan mendigitalisasi operasi armada, TransTrack memungkinkan perusahaan meningkatkan produktivitas dan pemanfaatan armada sebesar 40% sekaligus mengurangi biaya lembur, bahan bakar dan tenaga kerja, total jarak tempuh, dan waktu menganggur sebesar 30%.

Dengan analitik prediktif, dan proses yang disederhanakan, bisnis dapat mengoptimalkan operasi, meminimalkan penundaan, dan meningkatkan layanan dengan solusi TransTrack

TransTrack juga mencatat pertumbuhan kinerja sejak didirikan pada tahun 2019, mencapai pertumbuhan bulanan sebesar 20% selama setahun terakhir.

Saat ini, TransTRACK telah melayani lebih dari 1.200 klien di 130 kota di Indonesia dan 30 kota di Malaysia dan Singapura, dengan lebih dari 150.000 subscription, melayani berbagai sektor termasuk logistik, transportasi umum, ritel, keuangan, pertambangan, pelabuhan & kelautan, jasa industri, serta perkebunan & kehutanan.

Baca Juga: Mau Beli Tiket Kereta Cepat Whoosh? Masih Ada Promo Selama Desember

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tri Sulistiowati