KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Woodland Park Residence di Kalibata resmi menggandeng Travelio Property Management sebagai mitra strategis dalam pengelolaan apartemen. Kolaborasi ini diharapkan dapat menghadirkan solusi pengelolaan hunian yang lebih produktif bagi pemilik unit, sekaligus menawarkan kemudahan bagi calon penyewa.

Langkah ini dilatarbelakangi oleh pesatnya pertumbuhan industri hunian vertikal di kawasan Jakarta Selatan, yang kini menjadi salah satu lokasi investasi properti paling diminati. Meski demikian, banyak pemilik apartemen menghadapi tantangan berupa biaya rutin—seperti maintenance fee, listrik, dan air—yang tetap berjalan meski unit tidak berpenghuni. Kondisi ini membuat potensi passive income dari investasi apartemen belum optimal.

Melalui kerja sama ini, Travelio menghadirkan layanan end-to-end property management, mulai dari standarisasi unit, strategi pemasaran, penentuan harga sewa, hingga pengelolaan penyewa. Dengan sistem tersebut, pemilik unit dapat memperoleh hasil investasi tanpa terbebani urusan operasional maupun biaya nonproduktif.

Indonesia Mulai Babak Baru Energi Bersih: Hidrogen Hijau di Ulubelu

Baca Juga: Insentif PPN-DTP dan Subsidi Bunga Bisa Dorong Pasar Apartemen Hingga 2026

“Banyak pemilik apartemen menghadapi tantangan ketika unit kosong tetap menimbulkan biaya. Kehadiran Travelio di Woodland Park Residence menjadi langkah strategis untuk menjawab tantangan itu dengan pendekatan manajemen yang transparan, efisien, dan berorientasi pada hasil investasi jangka panjang,” ujar Felicia Gautama, VP Business Development Travelio Property Management dalam keterangannya, Senin (6/10).

Salah satu keunggulan Travelio adalah penerapan dynamic pricing, yakni sistem penentuan harga sewa yang disesuaikan dengan kondisi pasar, tren musiman, serta tingkat okupansi area sejenis. Pendekatan ini diharapkan menjaga daya saing harga sewa dan mengoptimalkan return on investment (ROI) bagi pemilik unit.

Selain itu, Travelio juga menawarkan skema sewa yang fleksibel—mulai dari harian, bulanan, hingga tahunan, guna menjangkau berbagai segmen penyewa, termasuk mereka yang membutuhkan hunian jangka menengah. Fleksibilitas ini diharapkan dapat meningkatkan tingkat okupansi serta memberikan opsi investasi yang lebih terukur bagi pemilik.

Baca Juga: Permintaan Apartemen di Wilayah Jakarta Menyusut

Dari sisi penyewa, kolaborasi ini memberikan pengalaman sewa yang lebih praktis dan transparan. Melalui aplikasi dan situs Travelio, calon penyewa dapat mengecek ketersediaan unit Woodland Park Residence secara real time, melihat foto, tampilan 360°, hingga video room tour sebelum memutuskan untuk memesan unit dengan durasi yang diinginkan.

Unit yang dikelola Travelio dijamin memenuhi standar kebersihan dan kenyamanan dengan fasilitas yang terawat. Proses check-in dan check-out pun lebih efisien berkat sistem operasional terintegrasi yang diterapkan Travelio.

Dengan lokasi strategis dekat pusat bisnis, transportasi publik, serta berbagai fasilitas pendukung, Woodland Park Residence memiliki daya tarik tinggi bagi end-user maupun investor. Kehadiran Travelio sebagai mitra manajemen turut memperkuat posisi apartemen ini di pasar sewa hunian.

Saat ini, Travelio telah beroperasi di lebih dari 17 kota besar di Indonesia, mengelola puluhan ribu unit mulai dari apartemen, rumah, hingga vila. Rekam jejak tersebut menempatkan Travelio sebagai salah satu pemain utama di industri manajemen properti berbasis teknologi.

Kolaborasi antara Travelio dan Woodland Park Residence menjadi langkah strategis untuk membangun ekosistem properti yang lebih produktif, efisien, dan berkelanjutan. Pemilik unit kini memiliki peluang lebih besar untuk memperoleh pendapatan pasif yang stabil, sementara penyewa mendapatkan akses ke hunian berkualitas dengan pengalaman sewa yang praktis.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News