KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rilis data inflasi China yang sedikit mengecewakan dan temuan masuknya aluminium asal China ke Amerika Serikat (AS) melalui Vietnam menjadi sentimen negatif yang menekan pergerakan harga komoditas logam industri ini. Namun, untuk jangka panjang, aluminium diyakini masih dalam tren positif. Andri Hardianto, analis PT Asia Tradepoint Futures mengatakan produksi aluminium China yang tengah turun sejak tahun lalu bisa menjadi katalis penyeimbang. Kebijakan pemerintah yang mulai berusaha mengurangi tingkat polusi membuat beberapa produsen mulai membatasi produksinya. “Biro Statistik China sejauh ini telah memperkirakan pasokan aluminium daur ulang asal China pada 2018 akan ketat,” paparnya, Rabu (10/1).
Tren aluminium positif di jangka panjang
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rilis data inflasi China yang sedikit mengecewakan dan temuan masuknya aluminium asal China ke Amerika Serikat (AS) melalui Vietnam menjadi sentimen negatif yang menekan pergerakan harga komoditas logam industri ini. Namun, untuk jangka panjang, aluminium diyakini masih dalam tren positif. Andri Hardianto, analis PT Asia Tradepoint Futures mengatakan produksi aluminium China yang tengah turun sejak tahun lalu bisa menjadi katalis penyeimbang. Kebijakan pemerintah yang mulai berusaha mengurangi tingkat polusi membuat beberapa produsen mulai membatasi produksinya. “Biro Statistik China sejauh ini telah memperkirakan pasokan aluminium daur ulang asal China pada 2018 akan ketat,” paparnya, Rabu (10/1).