KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sepanjang semester I-2020, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat perbankan Tanah Air telah mengurangi 132 kantor. Ke depan seiring tren digitalisasi, terlebih akibat pandemi, kehadiran kantor cabang juga makin menyusut. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) misalnya telah menutup 49 kantornya sepanjang semester I-2020. Corporate Secretary BRI Aestika Oryza Gunarto bilang, hal tersebut merupakan salah satu strategi perseroan ihwal ekspansi. “Tren untuk pembukaan kantor cabang fisik memang berkurang seiring perkembangan teknologi. Sampai akhir semester I-2020, jumlah kantor kami ada 9.569, berkurang hingga 49 kantor dibandingkan akhir tahun lalu,” katanya kepada Kontan.co.id, Rabu (9/9).
Tren digital makin marak, sebanyak 132 kantor bank ditutup sepanjang semester I-2020
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sepanjang semester I-2020, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat perbankan Tanah Air telah mengurangi 132 kantor. Ke depan seiring tren digitalisasi, terlebih akibat pandemi, kehadiran kantor cabang juga makin menyusut. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) misalnya telah menutup 49 kantornya sepanjang semester I-2020. Corporate Secretary BRI Aestika Oryza Gunarto bilang, hal tersebut merupakan salah satu strategi perseroan ihwal ekspansi. “Tren untuk pembukaan kantor cabang fisik memang berkurang seiring perkembangan teknologi. Sampai akhir semester I-2020, jumlah kantor kami ada 9.569, berkurang hingga 49 kantor dibandingkan akhir tahun lalu,” katanya kepada Kontan.co.id, Rabu (9/9).