KONTAN.CO.ID - Kinerja unitlink makin menanjak. Imbal hasil unitlink saham masih yang paling tinggi. Cuma, return unitlink pendapatan tetap makin menyodok mendekati unitlink saham.

Data Infovesta Utama menunjukkan, dari akhir 2016 hingga Agustus 2017, rata-rata imbal hasil unitlink pendapatan tetap mencapai 6,36%. Sementara rata-rata return unitlink saham tercatat 6,44%. Sedangkan, rata-rata imbal hasil unitlink campuran paling rendah yakni 5,57%. 

Khusus selama Agustus 2017, imbal hasil unitlink pendapatan tetap paling tinggi yakni 1,32%. Sedangkan imbal hasil unitlink campuran dan saham masing-masing 0,73% dan 0,32%. 

Tren meningkatnya imbal hasil unitlink pendapatan tetap telah terjadi selama tiga bulan terakhir. Senior Research Analyst Infovesta Utama Praska Putrantyo menjelaskan, ini lantaran pasar surat utang yang positif terkerek derasnya dana asing. Kondisi berbeda dialami pada pasar saham, sebab asing melakukan aksi jual saham. 

Meski begitu, Praska yakin, return unitlink saham masih akan naik paling tinggi. Ada beberapa sektor saham seperti properti, infrastruktur, pertambangan dan konsumsi yang akan menjadi penopang Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). "Pergerakan IHSG memang sideways, tetapi kinerja unitlink saham hingga akhir 2017 bisa bertambah 2%-5%," kata dia. 

Potensi imbal hasil unitlink jenis pendapatan tetap juga bertambah 1%-3%. Pada jenis unitlink campuran juga masih akan tumbuh 1%-4% lagi. 

Wakil Direktur Utama BNI Life Insurance Geger N Maulana mengatakan, banyak katalis positif yang bisa mendongkrak kinerja unitlink di semester II. Yakni rendahnya suku bunga. "Kami masih positif dengan kinerja unitlink saham dan unitlink pendapatan tetap hingga akhir tahun ini," kata Geger. Saat ini, kontribusi produk unitlink BNI Life mencapai 45%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati