KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Adanya tren kenaikan suku bunga yang terjadi secara global tampaknya tak memberikan dampak yang signifikan bagi perusahaan multifinance. Pasalnya, penerbitan obligasi masih menjadi opsi untuk mereka mendapat pendanaan baru. Merujuk data Pefindo, penerbitan instrumen baik dalam bentuk obligasi maupun sukuk multifinance yang sudah terealisasi adalah Rp 14,8 triliun per April 2022. Sementara itu, Pefindo juga telah menerima mandat untuk menerbitkan surat utang multifinance senilai Rp 4,35 triliun. Analis Divisi Pemeringkatan Jasa Keuangan Pefindo Danan Dito pun tak menampik bahwa adanya tren kenaikan suku bunga bisa mempengaruhi penerbitan obligasi. Namun, dampak yang terjadi pun dinilai tidak akan terlalu signifikan.
Tren Kenaikan Suku Bunga, Penerbitan Obligasi Multifinance Jalan Terus
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Adanya tren kenaikan suku bunga yang terjadi secara global tampaknya tak memberikan dampak yang signifikan bagi perusahaan multifinance. Pasalnya, penerbitan obligasi masih menjadi opsi untuk mereka mendapat pendanaan baru. Merujuk data Pefindo, penerbitan instrumen baik dalam bentuk obligasi maupun sukuk multifinance yang sudah terealisasi adalah Rp 14,8 triliun per April 2022. Sementara itu, Pefindo juga telah menerima mandat untuk menerbitkan surat utang multifinance senilai Rp 4,35 triliun. Analis Divisi Pemeringkatan Jasa Keuangan Pefindo Danan Dito pun tak menampik bahwa adanya tren kenaikan suku bunga bisa mempengaruhi penerbitan obligasi. Namun, dampak yang terjadi pun dinilai tidak akan terlalu signifikan.