KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan mencatat adanya penurunan tren pengajuan klaim program Jaminan Hari Tua (JHT). Berdasarkan catatan BPJS Ketenagakerjaan, nominal JHT per September 2021 mencapai Rp 26,13 triliun. Sebagai perbandingan, nominal JHT pada Desember 2020 mencapai Rp 32,56 triliun. Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan Anggoro Eko Cahyo mengatakan jumlah yang mengklaim turut mengalami penurunan. Per September 2021, jumlah kasus yang mengajukan klaim JHT mencapai 1,7 juta. Sementara itu, per akhir tahun lalu jumlah kasus yang mengajukan klaim JHT sebanyak 2,5 juta.
Tren klaim program JHT BPJS Ketenagakerjaan menurun
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan mencatat adanya penurunan tren pengajuan klaim program Jaminan Hari Tua (JHT). Berdasarkan catatan BPJS Ketenagakerjaan, nominal JHT per September 2021 mencapai Rp 26,13 triliun. Sebagai perbandingan, nominal JHT pada Desember 2020 mencapai Rp 32,56 triliun. Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan Anggoro Eko Cahyo mengatakan jumlah yang mengklaim turut mengalami penurunan. Per September 2021, jumlah kasus yang mengajukan klaim JHT mencapai 1,7 juta. Sementara itu, per akhir tahun lalu jumlah kasus yang mengajukan klaim JHT sebanyak 2,5 juta.