JAKARTA. Saham PT BPD Jawa Barat dan Banten (BJBR) terus saja mengalami kenaikan. Berdasarkan data yang dihimpun KONTAN, dalam periode setahun terakhir ini, posisi tertinggi saham BJBR berada di level Rp 1.770 pada 25 Oktober 2010 lalu. Namun kemudian, harganya terus melorot hingga menyentuh Rp 1.120 pada 23 Maret lalu. Belakangan, tren pergerakan harga saham BJBR kembali merangkak naik. Pada 15 April lalu, saham second liner ini ditutup pada posisi Rp 1.390. Menurut pengamat pasar modal Jimmy Dimas Wahyu, ada beberapa alasan mengapa saham BJBR kembali menjadi buruan investor. "Yang pasti, harga saham BJBR sudah sangat murah sekarang," jelasnya. Selain itu, ada juga beberapa faktor fundamental lain seperti tingkat laba BJBR yang sangat baik, dividen yang tinggi, serta ekspansi perusahaan. Dengan latar belakang itu, Jimmy merekomendasikan buy untuk saham BJBR. Adapun target harga jangka pendek saham BJBR adalah Rp 1.400 dan Rp 1.800 untuk jangka panjang.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Tren saham BJBR masih akan terus naik, target harga jangka pendek Rp 1.400
JAKARTA. Saham PT BPD Jawa Barat dan Banten (BJBR) terus saja mengalami kenaikan. Berdasarkan data yang dihimpun KONTAN, dalam periode setahun terakhir ini, posisi tertinggi saham BJBR berada di level Rp 1.770 pada 25 Oktober 2010 lalu. Namun kemudian, harganya terus melorot hingga menyentuh Rp 1.120 pada 23 Maret lalu. Belakangan, tren pergerakan harga saham BJBR kembali merangkak naik. Pada 15 April lalu, saham second liner ini ditutup pada posisi Rp 1.390. Menurut pengamat pasar modal Jimmy Dimas Wahyu, ada beberapa alasan mengapa saham BJBR kembali menjadi buruan investor. "Yang pasti, harga saham BJBR sudah sangat murah sekarang," jelasnya. Selain itu, ada juga beberapa faktor fundamental lain seperti tingkat laba BJBR yang sangat baik, dividen yang tinggi, serta ekspansi perusahaan. Dengan latar belakang itu, Jimmy merekomendasikan buy untuk saham BJBR. Adapun target harga jangka pendek saham BJBR adalah Rp 1.400 dan Rp 1.800 untuk jangka panjang.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News