Trik Cuan Jadi Juragan Hotel Kekinian dari Rumah



KONTAN.CO.ID - Berinvestasi kini menjadi opsi yang banyak dilirik untuk bertahan ditengah  inflasi dan mengembangkan aset yang dimiliki. Salah satu cara untuk berinvestasi dan memperoleh keuntungan finansial adalah dengan berbisnis. Meski demikian, tidak semua orang punya waktu atau kecakapan untuk menjadi pelaku bisnis. Menanamkan modal pada bisnis yang sudah berjalan pun jadi solusi.

Biasanya, investor akan mempertimbangkan sejumlah hal sebelum memutuskan berinvestasi pada suatu usaha. Kinerja bisnis yang positif dan sudah menghasilkan keuntungan umumnya menjadi pilihan yang dianggap tepat untuk berinvestasi. Terlebih jika bisnis tersebut mempunyai produk yang unik, penerimaan konsumen yang kuat, dan didukung dengan kesiapan pasar di industrinya.

Selain itu, faktor keamanan, kemudahan, dan transparansi juga menjadi pertimbangan utama investor dalam berinvestasi pada sebuah bisnis. Apakah bisnis tersebut memiliki reputasi yang terpercaya? Apakah investor dapat memantau perkembangan investasinya secara mudah dan transparan?


Kebutuhan-kebutuhan investor tersebut turut diperhatikan oleh Bobobox. Sistem kemitraan yang ditawarkan oleh startup akomodasi ini terintegrasi dengan teknologi internet of things (IoT). Untuk menjaga transparansi serta akuntabilitas investasi, Bobobox juga menyediakan laporan keuangan bulanan dan Real Time Partner Report untuk mendukung investor dalam memantau perkembangan investasi dan pengelolaan properti melaluiaplikasi dashboard Bobobox. Tidak hanya itu, Bobobox juga memiliki Property Management System yang memudahkan, investor dengan tenang memonitor investasi kapan saja dan di mana saja, bahkan dari rumah sambil bersantai.

Dua skema investasi Bobocabin

Bobobox membuka peluang kemitraan bagi investor untuk berinvestasi di Bobocabin. Bobocabin merupakan akomodasi kabin modular berbasis teknologi yang berkonsep menyatu dengan keindahan alam dan berfasilitas lengkap. Per Juni 2023, terdapat 11 lokasi Bobocabin yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia, yaitu di Cikole, Rancaupas, Puncak Gunung Mas, Kaldera Toba, Kintamani, Coban Rondo Batu Malang, Baturraden, Padusan, Ubud, Madasari Pangandaran, dan Sumba.

Lansekap Bobocabin Ubud penuh lampu pada saat malam hari

Ada dua skema investasi yang ditawarkan Bobocabin, yakni investasi pendanaan proyek dan pemanfaatan kepemilikan lahan. Kelebihan berinvestasi pada Bobocabin adalah yield atau imbal hasil tinggi dalam jangka waktu investasi yang relatif lebih singkat dan masa pengembalian modal yang lebih cepat.

Dengan berinvestasi pada proyek Bobocabin, investor dapat memperoleh pengembalian modal dalam kurun waktu 3,5-4,5 tahun dengan yield hingga 30%. Berdasarkan masa keberlanjutan industri perhotelan dan pariwisata, investor juga bisa menikmati keuntungan setelah masa modal kembali hingga 15-20 tahun. Pembangunan proyek Bobocabin juga hanya memakan waktu 3-4 bulan, jauh lebih cepat dibandingkan hotel atau resort konvensional yang membutuhkan waktu 18-24 bulan.

Adapun investor yang berminat berinvestasi di Bobocabin melalui kepemilikan lahan, memerlukan area seluas minimal dua hektare dengan pemandangan alam yang memukau dan telah melewati proses kurasi mendalam dari Bobobox dengan standarisasi yang telah ditentukan. Skema kemitraan kepemilikan lahan ini bisa membantu investor meningkatkan utilisasi dan produktivitas aset.

Dukungan pendanaan

Tingkat kepuasan dan loyalitas konsumen Bobocabin membuat angka direct booking via aplikasi Bobobox kini mencapai lebih dari 70%. Melaluisistem ini, perusahaan efektif dapat mengurangi pembayaran komisi ke online travel agent dan mampu mempertahankan EBITDA yang lebih tinggi. 

Model bisnis yang terbukti menghasilkan profit serta produk dan layanannya yang unik membuat Bobobox berhasil mendapat dukungan pendanaan dan kepercayaan dari berbagai korporasi modal ventura atau yang biasa disebut dengan venture capital seperti Alpha JWC Ventures, Horizons Ventures, Sequoia Surge, Mallorca Investments, Genesia Ventures, Agaeti Ventures, EverHaus, Kakao Ventures, dan InvestIdea Ventures.

Selain itu, Bobocabin juga berkomitmen untuk patuh terhadap regulasi, hukum, dan peraturan dalam setiap proses pembangunan dan operasional bisnisnya. Hal ini melindungi investor dari kekhawatiran dalam aspek perizinan usaha Bobocabin.. Selain itu, Bobobox juga memberlakukan standarisasi sistem manajemen di setiap lokasi Bobocabin, sehingga tamu yang menginap bisa menikmati layanan dan kualitas akomodasi yang sama di semua lokasi.

Bobocabin berencana untuk terus berekspansi di tahun ini dengan membuka lebih banyak lokasi baru di seluruh wilayah Indonesia. Berminat mengeksplorasi peluang investasi Bobocabin? Kunjungi www.bobobox.com/kerjasama atau email partnership@bobobox.com untuk informasi lebih lanjut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Ridwal Prima Gozal