KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten PT Trikomsel Oke Tbk (
TRIO) menyatakan bisa mencapai angka pertumbuhan
double digit pada top line tahun ini. Presiden Direktur TRIO Sugiono Wiyono Sugialam menjelaskan untuk laba bersih pihaknya masih akan terus mengusahakan adanya pertumbuhan tanpa menargetkan angka yang pasti. "Ada banyak faktor dalam perhitungannya jadi kami tidak berikan satu target tertentu," paparnya pada sesi
public expose yang berlangsung virtual, Kamis (25/5).
Hal senada juga dilakukan untuk capex di mana Perseroan tidak menetapkan angka yang pasti. Sugiono hanya membuka bahwa angka capex yang dialokasikan ini nilainya kecil dan tidak perlu dibahas.
Baca Juga: BEI Siapkan Papan Pemantauan Khusus, Saham Apa Saja yang Berpotensi Masuk? Pihaknya menyiapkan capex tersebut untuk melancarkan rencana memasuki industri atau ekosistem baru. Salah satu strategi bisnis yang dijalankan TRIO tahun ini adalah mengembangkan ekosistem
electronic vehicle (EV Ecosystem). "Kami berencana memasuki EV ecosystem juga, mengingat kendaraan listrik akan masif digencarkan dan digunakan. Kami pelajari ekosistem itu terlebih dahulu. Bersamaan dengan rencana ini, kami juga perdalam dan lanjutkan langkah strategi yang telah dijalankan sebelumnya," paparnya. Tahun ini, TRIO masih akan tetap melakukan penambahan toko, berupa Showroom Samsung, Showroom Xiaomi dan toko Multi Brand/MBAR Apple. Lalu, mengembangkan atau menambah penjualan produk Apple, tidak hanya iPhone, tetapi juga iPad, Macbook, Apple Watch dan aksesorisnya. Mengembangkan penjualan melalui
Corporate Sales atau
business to business (B2B). Selanjutnya mengembangkan penjualan melalui e-Katalog dan menambahkan penjualan
online, tidak hanya di berbagai
market place yang sudah ada tetapi juga dari
e-Commerce sendiri. Pihaknya melihat penjualan melalui
online sangat baik. Tak hanya itu, TRIO juga memaksimalkan
event launching produk baru, seperti Samsung Seri S dan Seri Foldable, iPhone 15 Series dan lain-lain, serta terus menjalin komunikasi yang baik dengan para kreditor dan membayar kewajiban secara rutin setiap bulan dengan menaikkan jumlahnya dibanding tahun sebelumnya.
Ia melanjutkan, pada periode kuartal I 2023 perseroan berhasil mencetak pertumbuhan pendapatan 18,19% di angka Rp182,07 miliar dari Rp154,04 miliar pada periode yang sama tahun 2022. TRIO juga membalik kerugian sebesar Rp5,72 miliar menjadi Rp4,53 miliar. "Faktor pendorong pencapaian ini adalah pendalaman dari apa yang telah kami lakukan sebelumnya. Kami lanjutkan apa yang telah kami lakukan di tahun 2022. Harapannya ini masih akan terus berlanjut di kuartal II," kata dia. Menurut Sugiono, memasuki kuartal II terdapat dinamika di mana terdapat momen Lebaran dan pandemi yang berakhir. Ia mengatakan, hingga Mei, pendapatan masih baik dan harapannya bisa menutup kuartal II dengan baik. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Handoyo .