JAKARTA. PT Trimegah Asset Management Tbk menargetkan bisa mengantongi dana kelolaan mencapai Rp 6 triliun di tahun 2012. Director TRAM Sjane Like Kaawoan bilang, Asset Under Management (AUM) TRAM bisa naik beriring dengan pertumbuhan dana kelolaan industri reksadana atau bisa lebih di atas tingkat pertumbuhan industri. "Diperkirakan tahun depan, pertumbuhan industri reksadana bisa naik 30%. Oleh karena itu, TRAM berharap masih bisa menggenjot kenaikan dana kelolaan sebesar 30%-40% di periode yang sama," ucap Sjane.Strategi yang akan digulirkan oleh TRAM antara lain pengembangan produk lama yang sudah ada. Selain itu, TRAM juga akan meluncurkan produk baru. "Kami akan meluncurkan produk-produk baru minimal setiap tiga bulan sekali," jelas Sjane. TRAM masih melihat ada peluang yang baik untuk reksadana berunderlying saham di tahun 2012, meskipun volatilitas pasar saham di semester pertama 2012 masih akan tinggi. Oleh karena itu, sepertinya TRAM akan banyak launching produk baru pada semester kedua di 2012. "Pada paruh pertama tahun depan, kami dalam masa konsolidasi terlebih dahulu dan melihat perkembangan pasarnya seperti apa. Kemudian baru memikirkan apa yang dibutuhkan oleh market," urai Sjane.Sedangkan sampai 25 November kemarin, TRAM sudah mengantongi dana kelolaan Rp 3,6 triliun atau 70% dari target sampai akhir tahun sebesar Rp 4,5 triliun. "Walaupun terlihat cukup masih lebar rentang mencapai target 2011, TRAM masih terus berupaya optimalkan kinerja agar dana kelolaan tidak terlampau jauh dari target," pungkas SjaneCek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Trimegah Asset Management targetkan pencapaian AUM capai Rp 6 triliun di 2012
JAKARTA. PT Trimegah Asset Management Tbk menargetkan bisa mengantongi dana kelolaan mencapai Rp 6 triliun di tahun 2012. Director TRAM Sjane Like Kaawoan bilang, Asset Under Management (AUM) TRAM bisa naik beriring dengan pertumbuhan dana kelolaan industri reksadana atau bisa lebih di atas tingkat pertumbuhan industri. "Diperkirakan tahun depan, pertumbuhan industri reksadana bisa naik 30%. Oleh karena itu, TRAM berharap masih bisa menggenjot kenaikan dana kelolaan sebesar 30%-40% di periode yang sama," ucap Sjane.Strategi yang akan digulirkan oleh TRAM antara lain pengembangan produk lama yang sudah ada. Selain itu, TRAM juga akan meluncurkan produk baru. "Kami akan meluncurkan produk-produk baru minimal setiap tiga bulan sekali," jelas Sjane. TRAM masih melihat ada peluang yang baik untuk reksadana berunderlying saham di tahun 2012, meskipun volatilitas pasar saham di semester pertama 2012 masih akan tinggi. Oleh karena itu, sepertinya TRAM akan banyak launching produk baru pada semester kedua di 2012. "Pada paruh pertama tahun depan, kami dalam masa konsolidasi terlebih dahulu dan melihat perkembangan pasarnya seperti apa. Kemudian baru memikirkan apa yang dibutuhkan oleh market," urai Sjane.Sedangkan sampai 25 November kemarin, TRAM sudah mengantongi dana kelolaan Rp 3,6 triliun atau 70% dari target sampai akhir tahun sebesar Rp 4,5 triliun. "Walaupun terlihat cukup masih lebar rentang mencapai target 2011, TRAM masih terus berupaya optimalkan kinerja agar dana kelolaan tidak terlampau jauh dari target," pungkas SjaneCek Berita dan Artikel yang lain di Google News