KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Trimitra Propertindo Tbk (LAND) memajukan jadwal pembangunan Aapartemen The Canary yakni tower kedua dari pengembangan superblock Parkland Avenue, Serpong. Groundbreaking atau peletakan batu pertama yang menandai dimulainya pembangunan proyek telah digelar pada 1 Desember 2018 lalu.

Semula, Trimitra Propertindo menargetkan akan memulai pembangunan apartemen tersebut pada kuartal II 2019. Artinya, jadwal dimajukan lebih awal empat bulan dari rencana. Dengan majunya pembangunan tersebut maka otomatis serah terima unit kepada konsumen nantinya juga akan lebih cepat.

Apartemen The Canary memiliki kapasitas 603 unit. Hingga saat ini, telah terjual sekitar 70% drai total unit yang tersedia sejak dipasarkan mulai April 2018 lalu. “Melihat animo masyarakat yang sangat tinggi, kami memutuskan untuk mempercepat pembangunan apartemen The Canary,” ujar Suryadi Tan, Direktur Utama PT Trimitra Propertindo Tbk, Sabtu (1/12).

Dengan dibangun lebih awal, Trimitra Propertindo berharap apartemen tersebut bisa memberi kontribusi yang lebih kuat dan maksimal terhadap arus kas perseroan. Pembangunan Apartemen The Canary diperrkirakan akan menelan investasi sebesar Rp 246 miliar. Rencananya,unit-unit apartemen ini akan mulai diserahterimakan secara bertahap pada akhir 2021.

Apartemen The Canary dipasarkan dalam 2 tipe yakni, Studio (22 m² semi gross) dan 2 Bedroom (44 m2 semi gross). Hanya dengan harga mulai Rp300 jutaan (including PPN), pengembang memberikan kemudahan cara bayar, yakni Cash Keras, Cash Bertahap 12X - 48X, atau KPA 20% = 24X dengan menggunakan fasilitas kredit pembiayaan apartemen dari rekanan bank yaitu Bank OCBC NISP, Mandiri, MAYbank dan BTN.

Suryadi Tan mengatakan, harga yang sangat terjangkau dan banyaknya keunggulan yang dimiliki membuat masyarakat begitu meminati apartemen The Canary. Target pasar yang dibidik adalah kalangan profesional muda, young couple, urban life, buyer dari luar kota serta investor. 

“Saat ini masyarakat semakin selektif dalam membeli properti. Karena itu, hanya properti yang memiliki keunggulan saja yang akan dibeli, seperti apartemen The Canary,” kata Suryadi Tan.

Seperti diketahui, Parkland Avenue merupakan proyek superblock yang dibangun di lahan 2,4 hektare (ha). Proyek ini nantinya akan merangkum apartemen, SOHO, shopping arcade, dan hotel. Tower pertama saat ini sudah rampung dibangun dan telah beroperasi.

Trimitra Propertindo resmi melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada September 2018 lalu dengan kode emiten LAND. Dari aksi tersebut, perusahaan meraup dana segar sebesar Rp 301 miliar. Sekitar 66% dari dana IPO tersebut ditujukan untuk pembangunan tower kedua Parkland Avenue, sekitar 18% untuk modal kerja, dan 16% lainnya untuk pembayaran sebagian utang bank.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .