JAKARTA. Volume impor daging pada triwulan pertama 2010 menurun 5% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Penurunan tersebut diharapkan berlanjut hingga akhir tahun ini. Pasalnya, pemerintah berniat menggenjot program swasembada daging yang dilakukan secara bertahap yang sudah dimulai sejak awal tahun ini. "Sekarang itu yang sudah masuk diperkirakan mencapai 20.000 ton, tapi angka pastinya baru akan keluar Juni nanti, tapi sekarang ancer-ancernya sekitar itu," kata Direktur Kesehatan Masyarakat Veteriner (Kesmavet) Kementerian Pertanian Turni Rusli Syamsuddin, Rabu (14/4).Sepanjang tahun lalu, volume impor daging mencapai 75.000 ton yang mayoritas (85%) diusung dari Australia dan New Zeland; sisanya dari AS, Kanada serta Irlandia.Dengan adanya program swasembada daging, tahun ini impor daging diproyeksikan turun 10% menjadi 67.500 ton.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Triwulan Pertama, Impor Daging Sapi Turun 5%
JAKARTA. Volume impor daging pada triwulan pertama 2010 menurun 5% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Penurunan tersebut diharapkan berlanjut hingga akhir tahun ini. Pasalnya, pemerintah berniat menggenjot program swasembada daging yang dilakukan secara bertahap yang sudah dimulai sejak awal tahun ini. "Sekarang itu yang sudah masuk diperkirakan mencapai 20.000 ton, tapi angka pastinya baru akan keluar Juni nanti, tapi sekarang ancer-ancernya sekitar itu," kata Direktur Kesehatan Masyarakat Veteriner (Kesmavet) Kementerian Pertanian Turni Rusli Syamsuddin, Rabu (14/4).Sepanjang tahun lalu, volume impor daging mencapai 75.000 ton yang mayoritas (85%) diusung dari Australia dan New Zeland; sisanya dari AS, Kanada serta Irlandia.Dengan adanya program swasembada daging, tahun ini impor daging diproyeksikan turun 10% menjadi 67.500 ton.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News