JAKARTA. PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk (TRUB) sedang mencari cara untuk mengakali utang senilai Rp 874,72 miliar. Utang yang berasal dari Zephyr International Company Ltd (Zephyr) akan jatuh tempo pada 31 Desember 2015 mendatang. Fasilitas yang digunakan untuk membiayai proyek-proyek TRUB kemungkinan besar tidak akan mampu dilunasi secara penuh oleh emiten tersebut. Pasalnya, posisi kas dan setara kas TRUB per 30 September 2013 hanya tercatat Rp 43,43 miliar. Untuk itu, TRUB berupaya melakukan restrukturisasi atas utang Zephyr. "Untuk membayar utang tersebut dimungkinkan dari penerbitan utang baru ataupun penjadwalan ulang terhadap utang yang jatuh tempo," kata Sylvia Situmorang, Sekretaris Perusahaan TRUB dalam keterangan resmi, Senin (22/9).
TRUB akan restrukturisasi utang Rp 874,72 miliar
JAKARTA. PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk (TRUB) sedang mencari cara untuk mengakali utang senilai Rp 874,72 miliar. Utang yang berasal dari Zephyr International Company Ltd (Zephyr) akan jatuh tempo pada 31 Desember 2015 mendatang. Fasilitas yang digunakan untuk membiayai proyek-proyek TRUB kemungkinan besar tidak akan mampu dilunasi secara penuh oleh emiten tersebut. Pasalnya, posisi kas dan setara kas TRUB per 30 September 2013 hanya tercatat Rp 43,43 miliar. Untuk itu, TRUB berupaya melakukan restrukturisasi atas utang Zephyr. "Untuk membayar utang tersebut dimungkinkan dari penerbitan utang baru ataupun penjadwalan ulang terhadap utang yang jatuh tempo," kata Sylvia Situmorang, Sekretaris Perusahaan TRUB dalam keterangan resmi, Senin (22/9).