KONTAN.CO.ID - Sungguh berat tugas pemerintahan Jokowi dalam mendorong ekonomi tahun ini. Memasuki awal 2020, persoalan datang bertubi-tubi. Dampak perang dagang Amerika China belum sirna, ekonomi kita terseret cuaca ekstrem dan banjir besar. Kini, pemerintah harus menghadapi dampak penyebaran virus korona (COVID-19) yang telah mulai masuk pekarangan. Para mengamat mengingatkan, dampak negatif wabah korona yang bersumber di China bisa menular ke perekonomian kita melalui dua jalur, yaitu sisi permintaan dan penawaran. Di sisi permintaan, sektor pariwisata sudah pasti akan terpukul. Maklum, mayoritas orang takut melakukan perjalanan dengan angkutan massal seperti pesawat atau berkumpul bersama banyak orang. Di sisi lain, tentu, para ekspotir yang menjual produk ke China atau negara-negara lain juga mulai menghadapi penurunan permintaan. Selain karena perdagangan global melambat, khusus di China, banyak aktivitas ekonomi juga tak bisa berjalan. Asal tahu saja, China menyerap sekitar 17% ekspor negeri kita.
Tugas Berat
KONTAN.CO.ID - Sungguh berat tugas pemerintahan Jokowi dalam mendorong ekonomi tahun ini. Memasuki awal 2020, persoalan datang bertubi-tubi. Dampak perang dagang Amerika China belum sirna, ekonomi kita terseret cuaca ekstrem dan banjir besar. Kini, pemerintah harus menghadapi dampak penyebaran virus korona (COVID-19) yang telah mulai masuk pekarangan. Para mengamat mengingatkan, dampak negatif wabah korona yang bersumber di China bisa menular ke perekonomian kita melalui dua jalur, yaitu sisi permintaan dan penawaran. Di sisi permintaan, sektor pariwisata sudah pasti akan terpukul. Maklum, mayoritas orang takut melakukan perjalanan dengan angkutan massal seperti pesawat atau berkumpul bersama banyak orang. Di sisi lain, tentu, para ekspotir yang menjual produk ke China atau negara-negara lain juga mulai menghadapi penurunan permintaan. Selain karena perdagangan global melambat, khusus di China, banyak aktivitas ekonomi juga tak bisa berjalan. Asal tahu saja, China menyerap sekitar 17% ekspor negeri kita.