KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk (TUGU) merestui perseroan untuk membagikan dividen kepada pemegang saham.

Hasil RUPST pada 29 April 2024 tersebut menyetujui bahwa 40% dari laba bersih TUGU tahun buku 2023 senilai hampir Rp 529 miliar telah ditetapkan sebagai dividen. Dan 60% sisanya atau setara Rp 793 miliar ditentukan sebagai laba ditahan perseroan. 

Namun sebelumnya pada 20 Desember 2023, TUGU telah membagikan dividen interim senilai Rp 90,7 miliar.

Dengan begitu, maka TUGU akan membagikan sisa dividen tunai sebesar Rp 438,2 miliar setara dengan Rp 123,26 per saham. Jika mengacu pada harga saham penutupan Jumat (3/4) di level Rp 1.190, maka potensi yield dividen yang ditawarkan mencapai 10,3%. 

Baca Juga: Garudafood Putra Putri Jaya (GOOD) Bagikan Dividen Rp 331,91 Miliar

Adapun akhir periode perdagangan saham dengan hak dividen (cum date) untuk pasar regular dan negosiasi pada 8 Mei 2024 sedangkan untuk pasar tunai pada 14 Mei 2024. Sementara tanggal pembayaran dividen ditetapkan pada 29 Mei 2024. 

Nilai pembagian dividen TUGU untuk tahun buku 2023 merupakan yang terbesar sejak perusahaan asuransi umum anak Grup Pertamina tersebut melantai di bursa pada 2018. Sejak resmi menjadi perusahaan publik, TUGU juga secara konsisten tidak pernah absen dalam membagikan dividen.

Besarnya dividen yang dibagikan oleh TUGU untuk tahun 2023 tidak terlepas dari perolehan laba bersih perseroan yang tembus rekor tertinggi sepanjang sejarah yaitu sebesar Rp 1,32 triliun. 

Untuk diketahui, hingga akhir pekan ini harga saham TUGU sudah naik 16,67% sejak awal tahun. Sementara dalam rentang waktu satu tahun, harga saham TUGU menguat 23,32%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi