Tugu Insurance Wujudkan Pelestarian Ekosistem Guna Dukung Ekowisata



KONTAN.CO.ID -  PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk (Tugu Insurance) sebagai anak perusahaan dari PT Pertamina Persero senantiasa menunjukkan komitmennya dalam mendukung pelestarian lingkungan dan pembangunan berkelanjutan. Melalui program CSR – Bakti Tugu yang berfokus pada pilar lingkungan hidup, Tugu Insurance melakukan penanaman 7.000 pohon mangrove di kawasan pesisir Pantai Ketapang, Desa Juntinyuat, Indramayu.

Lokasi Pesisir Pantai Indramayu merupakan kawasan yang memiliki potensi alam yang besar. Namun, dampak dari pemanasan global dan perubahan iklim yang ekstrem telah memengaruhi keseimbangan ekosistem terutama di kawasan pesisir. Inisiatif ini pun diharapankan untuk melestarikan ekosistem mangrove sekaligus mendukung pengembangan potensi ekowisata.

Tatang Nurhidayat selaku Presiden Direktur Tugu Insurance menyatakan bahwa dengan menyertakan ±150 masyarakat aktif di lokasi sekitar, Tugu Insurance berupaya melakukan konservasi kawasan hutan mangrove untuk mengurangi dampak perubahan iklim sekaligus mengembangkan destinasi wisata berbasis alam yang berkelanjutan.


“Penanaman pohon mangrove ini merupakan wujud nyata kepedulian Tugu Insurance terhadap kelestarian lingkungan. Kami percaya langkah kecil seperti ini dapat memberikan dampak besar bagi keberlanjutan ekosistem sehingga memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat lokal sehingga mereka dapat berdaya dan mandiri secara ekonomi,” jelas Bapak Tatang.

Kedepannya Tugu Insurance akan terus berkomitmen untuk menjaga kelestarian lingkungan melalui berbagai program lanjutannya. Partisipasi dan kontribusi dari seluruh pihak tidak hanya akan memberikan manfaat ekologis, tetapi juga meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan bagi generasi mendatang.

Baca Juga: Tugu Insurance Hadirkan Akses Air Bersih bagi Warga Desa Kalitekuk, Gunungkidul

Selanjutnya: Dampingi Petani Tuban, Pertamina EP Catat Kenaikan Produksi Gabah

Menarik Dibaca: 6 Makanan yang Tak Boleh Dikonsumsi Berbarengan dengan Pepaya, Ada Efek Buruknya!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti