KONTAN.CO.ID -JAKARTA. PT Multi Indocitra Tbk (
MICE) membukukan capaian yang positif baik dari segi topline maupun bottomline sampai akhir September tahun ini. Hal ini menambah kepercayaan diri perusahaan untuk meraup pertumbuhan yang signifikan sampai akhir tahun. Hendro Wibowo, Direktur MICE bilang tren market tengah membaik usai pemilu ini, dimana konsumsi terhadap produk bayi dan personal care kian menguat.
Baca Juga: BLACKPINK raih penghargaan dari asosiasi industri rekaman Amerika "Kami prediksi permintaan akan menguat juga di kuartal keempat ini, memang biasanya penjualan membaik di semester-II ketimbang semester-I," terangnya kepada Kontan.co.id, Jumat (29/11). Mengulik laporan keuangan perseroan sampai kuartal-III tahun ini penjualan MICE mencapai Rp 550,63 miliar atau naik 19,2% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya Rp 461,93 miliar. Berkaca pada perolehan tersebut, Hendro bilang perusahaan optimistis meraih pertumbuhan dobel digit hingga akhir tahun 2019. Sedangkan beban pokok penjualan turut bertambah 24,8% year on year (yoy) menjadi Rp 253,50 miliar di sembilan bulan pertama tahun ini. Namun laba kotor masih mencatatkan pertumbuhan menjadi Rp 297,12 miliar atau naik 14,7% dibandingkan kuartal tiga tahun kemarin Rp 258,82. Setelah dikurangi pos beban lainnya, didapati bottomline MICE mencapai Rp 25,16 miliar pada kuartal-III tahun 2019 tumbuh tipis 1,5% dibandingkan kuartal-III tahun 2018. Sementara itu bisnis perdagangan masih mendominasi pendapatan perseroan sebanyak 94% dari total revenue atau sejumlah Rp 518,65 miliar di triwulan ketiga ini.
Baca Juga: Agar tak lagi tersesat, ini tiga langkah menggunakan Google Maps Jumlah tersebut naik sekitar 14,6% dibandingkan periode yang sama tahun 2018 senilai Rp 452,47 miliar. Adapun segmen industri naik hingga tiga kali lipat, dari Rp 9,46 miliar di kuartal tiga tahun lalu menjadi Rp 31,98 miliar di kuartal tiga 2018.
Perseroan sebelumnya menganggarkan belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar Rp 50 miliar di tahun ini yang sebagian dipakai untuk melakukan promosi produk baru. Untuk biaya iklan di tahun 2019, manajemen MICE diketahui menganggarkan dana sebesar Rp 11 miliar hingga Rp 12 miliar. Manajemen mengakui bahwa perusahaan masih menyerap capex sesuai dengan anggaran tersebut dan optimistis akan full digunakan hingga akhir tahun. Selain itu, MICE terus mendongkrang penjualan dengan menambah ekspansi dari anak usaha yang bergerak di bidang distribusi, yakni PT Sinergi Multi Distrindo (SMD). Saat ini SMD memiliki dua kantor cabang yang berlokasi di Makassar yang dibuka pada tahun 2017, dan di Bandung yang baru dibuka pada 29 Juni tahun lalu. Untuk menopang distribusi dan penjualan, MICE memiliki 75 sub distributor, enam direct distributor, 15 flagship store dan tiga central warehouse. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Azis Husaini