KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Asuransi Tokio Marine Indonesia (Tokio Marine Indonesia) mencatatkan kinerja positif pada 2024. Head of Corporate Planning Tokio Marine Indonesia Dita Anggrawati mengatakan perusahaan mencatatkan pendapatan premi sebesar Rp 2,3 triliun pada 2024. 

"Pendapatan premi Tokio Marine Indonesia tumbuh 3,1%, jika dibandingkan periode sama tahun sebelumnya," ucapnya saat konferensi pers di kawasan Jakarta Selatan, Rabu (19/2).

Dita menerangkan pendapatan premi Tokio Marine Indonesia pada 2024 didominasi oleh tiga lini bisnis utama, yaitu asuransi harta benda, pengangkutan, dan kendaraan bermotor. Secara rinci, asuransi harta benda menyumbang 41,4%, pengangkutan 31,1%, lalu kendaraan bermotor 12%, sisanya dari lini asuransi lain.

Strategi Belanja Cerdas Tanggal Kembar 9.9 Agar Finansial Tetap Sehat

Baca Juga: Tokio Marine Sambut Baik Ketentuan Risk Sharing Asuransi Kredit Perdagangan

Dari sisi kesehatan keuangan, Tokio Marine Indonesia berhasil mencatatkan Risk Based Capital (RBC) sebesar 331,4%. Adapun angka itu jauh melebihi batas minimum yang ditetapkan regulator yang sebesar 120%. 

Selain itu, Dita mengungkapkan laba bersih yang diperoleh Tokio Marine Indonesia pada 2024 sebesar Rp 297 miliar. Nilai itu tumbuh 22,1%, jika dibandingkan tahun sebelumnya.

Baca Juga: Intip Strategi Asuransi Tokio Marine Indonesia Hadapi Persaingan Asuransi Kendaraan

Sementara itu, hasil underwriting Tokio Marine Indonesia pada 2024 mencapai Rp 629 miliar. Nilai itu meningkat 14,6%, jika dibandingkan pencapaian pada 2023.  

Lebih lanjut, Dita mengungkapkan pencapaian positif yang diraih Tokio Marine Indonesia itu menegaskan ketangguhan dan kekuatan keuangan perusahaan. Dia bilang hal itu juga menjadi bukti atas kapitalisasi yang solid, kinerja operasional yang menguntungkan, dan posisi pasar yang mapan.

Baca Juga: Premi Asuransi Perjalanan Tokio Marine Indonesia Tumbuh 70% hingga Desember 2024

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News