Tumbuh Signifikan, Bisnis Hotel Pakuwon Jati (PWON) Mulai Pulih



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten pengembang real estat, PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) mengaku bisnis hotelnya sudah pulih seperti kondisi pra pandemi atau pada tahun 2019 silam. 

Manajemen Pakuwon Jati mencatat, kinerja bisnis hotel hingga April 2023 alami peningkatan hingga 88% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. 

“Bisnis hotel sangat menggembirakan & sudah pulih seperti pada tahun 2019 lalu. Penyebabnya, bisnis MICE & leisure berjalan kembali,” ungkap Director and Corporate Secretary Pakuwon Jati Minarto Basuki, kepada Kontan.co.id, Selasa (30/5). 


Apabila mengutip laporan keuangan PWON, pendapatan hotel tercatat mencapai Rp 243,53 miliar per kuartal I-2023. Angka ini berhasil meningkat 60,74% dari sebelumnya Rp 151,50 miliar per kuartal I-2022. 

Baca Juga: Kuartal I-2023, Pakuwon Jati (PWON) Bukukan Pendapatan Bersih Rp 1,38 Triliun

Pihaknya mengincar pendapatan hotel akan berkontribusi sekitar 17% dari total pendapatan PWON selama tahun 2023. Adapun, hingga kuartal I-2023 porsi pendapatan hotel tercatat sudah  mencapai 17,6%.

Minarto menuturkan bahwa beberapa strategi pun telah dicanangkan untuk mengejar pertumbuhan bisnis hotel selama tahun 2023. Di antaranya rencana renovasi ballroom maupun kamar di sejumlah hotel milik perseroan. 

Selain itu, peningkatan kualitas layanan serta food & beverage (F&B) juga jadi fokus perusahaan untuk meningkatkan kenyamanan selama event yang diselenggarakan di hotel milik PWON. 

Dengan begitu, diharapkan rata-rata okupansi hotel pun dapat berada di level 56%-80% hingga penghujung tahun 2023. 

 
PWON Chart by TradingView

Manajemen PWON tak membeberkan secara detail berapa alokasi belanja modal atau capex tahun ini. Minarto hanya menyebutkan bahwa dari total dana capex yang dianggarkan, sekitar 9% di antaranya digunakan untuk bisnis hotel. 

Per kuartal I-2023, PWON mencatatkan pendapatan sebesar Rp 1,38 triliun. Angka ini naik tiis dari semula Rp 1,30 triliun per kuartal I-2022. 

Dari sisi bottom line, perseroan berhasil meraih laba bersih periode berjalan yang dapat diatribusikan kepda pemilik entitas induk sebesar Rp 595,38 miliar, yang juga bertumbuh 60,64% dibandingkan laba bersih pada kuartal I-2022 yang senilai Rp 370,60 miliar. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .