KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Tunas Baru Lampung Tbk (TBLA) menganggarkan belanja modal (capex) sebesar Rp 800 miliar hingga Rp 900 miliar untuk ekspansi tahun ini. Belanja modal ini lebih kecil dibanding tahun-tahun sebelumnya yang mencapai Rp 1 triliun. "Sumber pendanaannya nanti sekitar 35% berasal dari kas internal," ujar Sudarmo Tasmin, Deputy Presiden Director TBLA, di Jakarta, Rabu (28/2). Sementara sisanya akan dipenuhi dari pendanaan eksternal. Sebagian dana capex akan digunakan untuk membangun pabrik kelapa sawit. Setidaknya, ada dua pabrik kelapa sawit yang akan dibangun, yakni di Pontianak, Kalimantan Barat dan Lampung.
Sudarmo menyebutkan, pabrik kelapa sawit di Pontianak akan memiliki kapasitas sebesar 45 ton per jam dan bisa diperbesar hingga 90 ton per jam. Untuk menyelesaikan masing-masing pabrik, TBLA merogoh kocek sekitar Rp 90 miliar hingga Rp 100 miliar. Saat ini, TBLA memiliki enam pabrik kelapa sawit yang tersebar dari beberapa wilayah. Di antaranya di Lampung, Bengkulu dan Riau. Tahun ini, perusahaan ini menargetkan pendapatannya bisa tumbuh 15%-20% ketimbang tahun 2017. Ini lantaran TBLA sudah mulai mengoperasikan pabrik gula. Saat ini, pabrik gula sudah memberi kontribusi sekitar 36% terhadap pendapatan. "Kami perkirakan pabrik gula akan berkontribusi sekitar 50% hingga akhir tahun 2018 atau 2019," beber Sudarmo.