Turki melaporkan 2 kematian pertama karena virus korona di tengah lonjakan kasus



KONTAN.CO.ID - TURKI. Turki melaporkan dua kematian pertamanya terkait pandemi virus corona. Negara tersebut mengumumkan, saat ini kasus corona virus yang dikonfirmasi melonjak menjadi 191.

Presiden Turki pada hari Rabu mengatakan pemerintah telah mengerahkan semua sumber daya dan berjanji untuk menghilangkan ancaman sesegera mungkin. Dia mengumumkan paket fiskal US$ 15,4 miliar untuk membantu melindungi ekonomi dari kejatuhan dari penularan.

Baca Juga: Trafik data Telkomsel naik 5% akibat kebijakan bekerja dan belajar di rumah


"Tanggung jawab terletak pada setiap warga negara kita," kata Presiden Recep Tayyip Erdogan dalam konferensi pers pertamanya tentang wabah COVID-19 dikutip dari Aljazeera. 

"Saya sepenuh hati percaya bahwa, dengan bantuan Tuhan dan dukungan bangsa kita, kita akan lebih kuat dari periode yang sulit ini daripada tersandung atau jatuh," tambahnya

Dia mengatakan pemerintah akan mendistribusikan masker pelindung dan cologne, yang memiliki sifat disinfektan alami, kepada warga di atas 65 tahun di Istanbul dan Ankara. Erdogan menambahkan Turki membuat upaya cepat untuk mengembangkan vaksin.

Baca Juga: Malaysia lockdown, tentara bisa dikerahkan jika warga tak patuh perintah

"Wabah seperti itu telah memiliki konsekuensi parah di seluruh dunia, dan bahkan telah menjadi pemicu transformasi politik, sosial, dan ekonomi utama," katanya. 

"Kita memasuki era baru, di mana kita cenderung melihat perubahan radikal dalam tatanan ekonomi, politik, dan sosial global," terangnya.

Editor: Handoyo .