KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun 0,97% ke level 6.090,93 pada perdagangan Rabu (1/9) setelah naik 1,8% pada dua hari perdagangan sebelumnya. Meskipun ditutup di zona merah, investor asing masih mencatatkan net buy senilai Rp 41,21 miliar di seluruh pasar. Analis BCA Sekuritas Achmad Yaki berpendapat, penurunan IHSG hari ini lebih disebabkan oleh adanya aksi ambil keuntungan alias profit taking. Secara psikologis, IHSG juga dinilai masih belum mampu menembus dan bertahan di atas level 6.160-6.181. Secara fundamental, Yaki menilai data indeks manufaktur dan tingkat inflasi Indonesia yang dirilis hari ini masih tergolong bagus. "Yang agak negatif hanya ADB yang disebut-sebut akan memangkas target pertumbuhan ekonomi Indonesia pada outlook terbarunya," kata Yaki saat dihubungi Kontan.co.id, Rabu (1/9).
Turun 0,97% hari ini, IHSG diprediksi lanjut melemah pada Kamis (2/9)
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun 0,97% ke level 6.090,93 pada perdagangan Rabu (1/9) setelah naik 1,8% pada dua hari perdagangan sebelumnya. Meskipun ditutup di zona merah, investor asing masih mencatatkan net buy senilai Rp 41,21 miliar di seluruh pasar. Analis BCA Sekuritas Achmad Yaki berpendapat, penurunan IHSG hari ini lebih disebabkan oleh adanya aksi ambil keuntungan alias profit taking. Secara psikologis, IHSG juga dinilai masih belum mampu menembus dan bertahan di atas level 6.160-6.181. Secara fundamental, Yaki menilai data indeks manufaktur dan tingkat inflasi Indonesia yang dirilis hari ini masih tergolong bagus. "Yang agak negatif hanya ADB yang disebut-sebut akan memangkas target pertumbuhan ekonomi Indonesia pada outlook terbarunya," kata Yaki saat dihubungi Kontan.co.id, Rabu (1/9).