KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sempat melesat ke level tertinggi di 7,355,3 pada awal perdagangan hari ini, Senin (11/4). Tapi, IHSG tidak mampu mempertahan level tertingginya dan harus puas berhenti di zona merah. IHSG turun 7,041 poin menuju level 7.203,79. Analis Phintraco Sekuritas Valdy Kurniawan mencermati IHSG menutup perdagangan dengan pola shooting star dengan upper-shadow yang panjang di Senin (11/4) mengindikasikan potensi koreksi pada Selasa (12/4). "Ada pengaruh dari GOTO salah satu penyebab IHSG membentuk pola shooting star. Selain itu, saham-saham komoditas, termasuk produsen batubara yang berbalik terkoreksi di Sesi II juga turut mempengaruhi pergerakan IHSG," kata Valdy kepada Kontan.co.id, Senin (11/4).
Turun Dari Rekor, IHSG Berpotensi Lanjutkan Pelemahan Besok (12/4)
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sempat melesat ke level tertinggi di 7,355,3 pada awal perdagangan hari ini, Senin (11/4). Tapi, IHSG tidak mampu mempertahan level tertingginya dan harus puas berhenti di zona merah. IHSG turun 7,041 poin menuju level 7.203,79. Analis Phintraco Sekuritas Valdy Kurniawan mencermati IHSG menutup perdagangan dengan pola shooting star dengan upper-shadow yang panjang di Senin (11/4) mengindikasikan potensi koreksi pada Selasa (12/4). "Ada pengaruh dari GOTO salah satu penyebab IHSG membentuk pola shooting star. Selain itu, saham-saham komoditas, termasuk produsen batubara yang berbalik terkoreksi di Sesi II juga turut mempengaruhi pergerakan IHSG," kata Valdy kepada Kontan.co.id, Senin (11/4).