JAKARTA. Tidak mau beban utangnya menjadi sumber masalah, PT Tunas Baru Lampung Tbk (TBLA) berkomitmen menurunkan tingkat utangnya. Salah satu caranya adalah dengan melakukan percepatan sebagian utang perusahaan perkebunan tersebut. Contohnya, hingga akhir tahun 2013, manajemen TBLA memproyeksikan mengurangi utang sebanyak US$ 6,99 juta. Dengan demikian, utang TBLA bakal berkurang menjadi US$ 31,44 juta. Hal ini terungkap dalam keterbukaan informasi yang disampaikan manajemen TBLA kepada otoritas bursa, Rabu (14/8). Per Januari 2013, total utang TBLA dalam valuta asing mencapai US$ 38,42 juta. Utang itu diperoleh dari tiga bank dalam negeri. Perincian: dari Bank Internasional Indonesia senilai US$ 37,38 juta, CIMB I US$ 511.830 dan CIMB II US$ 537.076.
Turunkan beban, TBLA rajin bayar utang
JAKARTA. Tidak mau beban utangnya menjadi sumber masalah, PT Tunas Baru Lampung Tbk (TBLA) berkomitmen menurunkan tingkat utangnya. Salah satu caranya adalah dengan melakukan percepatan sebagian utang perusahaan perkebunan tersebut. Contohnya, hingga akhir tahun 2013, manajemen TBLA memproyeksikan mengurangi utang sebanyak US$ 6,99 juta. Dengan demikian, utang TBLA bakal berkurang menjadi US$ 31,44 juta. Hal ini terungkap dalam keterbukaan informasi yang disampaikan manajemen TBLA kepada otoritas bursa, Rabu (14/8). Per Januari 2013, total utang TBLA dalam valuta asing mencapai US$ 38,42 juta. Utang itu diperoleh dari tiga bank dalam negeri. Perincian: dari Bank Internasional Indonesia senilai US$ 37,38 juta, CIMB I US$ 511.830 dan CIMB II US$ 537.076.