JAKARTA. PT Bakrie & Brothers Tbk (BNBR) menutup tahun 2010 dengan melunasi utang ke sejumlah kreditur. Dalam keterbukaan informasinya, manajemen BNBR menyatakan telah menyelesaikan utang kepada sejumlah kreditur senilai Rp 2,25 triliun. R. A Sri Dharmayanti, Sekretaris Perusahaan BNBR dalam keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia menyatakan, utang yang dilunasi itu juga mencakup pinjaman dari Piper Price & Company Limited serta Brentwood Ventures Pte Ltd. Menurutnya, penandatanganan perjanjian pelunasan utang tersebut berlangsung pada 19 November dan terlaksana pada 30 Desember silam. Sri menambahkan, pelunasan utang dilakukan dengan menyerahkan kepemilikan BNBR di sejumlah anak perusahaan grup Bakrie yang menjadi jaminan ke kreditur. Yang diserahkan ke kreditur adalah saham-saham PT Bumi Resources Tbk (BUMI), PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG), PT Bakrie Sumatera Plantation Tbk (UNSP), PT Bakrie Telecom Tbk (BTEL), serta PT Bakrieland Development Tbk (ELTY).
Tutup tahun, BNBR membayar utang Rp 2,25 triliun
JAKARTA. PT Bakrie & Brothers Tbk (BNBR) menutup tahun 2010 dengan melunasi utang ke sejumlah kreditur. Dalam keterbukaan informasinya, manajemen BNBR menyatakan telah menyelesaikan utang kepada sejumlah kreditur senilai Rp 2,25 triliun. R. A Sri Dharmayanti, Sekretaris Perusahaan BNBR dalam keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia menyatakan, utang yang dilunasi itu juga mencakup pinjaman dari Piper Price & Company Limited serta Brentwood Ventures Pte Ltd. Menurutnya, penandatanganan perjanjian pelunasan utang tersebut berlangsung pada 19 November dan terlaksana pada 30 Desember silam. Sri menambahkan, pelunasan utang dilakukan dengan menyerahkan kepemilikan BNBR di sejumlah anak perusahaan grup Bakrie yang menjadi jaminan ke kreditur. Yang diserahkan ke kreditur adalah saham-saham PT Bumi Resources Tbk (BUMI), PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG), PT Bakrie Sumatera Plantation Tbk (UNSP), PT Bakrie Telecom Tbk (BTEL), serta PT Bakrieland Development Tbk (ELTY).