TEL AVIV. Twitter Inc, pemilik situs jejaring sosial populer, mengagendakan akuisisi tahun depan. Namun, Twitter belum menyebut nama perusahaan incarannya.

Tahun ini, Twitter mengakuisisi Summize, pengembang situs mesin pencari di dunia maya. "Hasil akuisisi itu sungguh memuaskan," ujar Biz Stone, salah satu pendiri dan pengelola Twitter.

Summize merupakan akuisisi pertama yang dilakukan Twitter. Sejak berdiri tahun 2006, perusahaan yang berbasis di San Fransisco, Amerika Serikat (AS) itu, lebih berfokus pada perbaikan tampilan dan isi situs, serta menambah pengguna. "Saat ini, kami ingin menggandeng lebih banyak perusahaan yang mengembangkan produk mereka di situs kami," ujar Stone.

Twitter kini memiliki 58 juta pengguna. Situs yang memungkinkan penggunanya menampilkan pesan sepanjang 140 karakter ini, disebut-sebut memiliki penghasilan US$ 4 juta lebih per tahun. "Kami mengincar pendapatan yang lebih tinggi di 2010," ujar Stone.

Editor: Dikky Setiawan