JAKARTA. Jejaring sosial Twitter memang memiliki platform layanan iklan yang disebut dengan Promoted Tweets. Selain iklan tersebut, pengguna Twitter sering kali juga menemui iklan terselubung dalam bentuk lain. Kicauan berbau iklan ini cukup banyak memenuhi timeline pengguna Twitter Indonesia. Ya, beberapa brand tertentu sering kali mengandalkan artis atau tokoh yang banyak dikenal dan memiliki jumlah follower yang banyak, biasa disebut "buzzer", untuk memasarkan produk-produknya. Buzzer-buzzer tersebut memang sengaja dibayar untuk mempromosikan produk suatu brand tertentu, seperti produk fashion, kecantikan, bahkan hingga gadget.
Twitter Indonesia tak takut disaingi buzzer
JAKARTA. Jejaring sosial Twitter memang memiliki platform layanan iklan yang disebut dengan Promoted Tweets. Selain iklan tersebut, pengguna Twitter sering kali juga menemui iklan terselubung dalam bentuk lain. Kicauan berbau iklan ini cukup banyak memenuhi timeline pengguna Twitter Indonesia. Ya, beberapa brand tertentu sering kali mengandalkan artis atau tokoh yang banyak dikenal dan memiliki jumlah follower yang banyak, biasa disebut "buzzer", untuk memasarkan produk-produknya. Buzzer-buzzer tersebut memang sengaja dibayar untuk mempromosikan produk suatu brand tertentu, seperti produk fashion, kecantikan, bahkan hingga gadget.