KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan teknologi finansial yang bergerak di bawah PT. Digital Alpha Indonesia (UangTeman), menargetkan pertumbuhan penyaluran pinjaman hingga akhir tahun 2018 mencapai angka Rp 1 triliun. Di tahun 2017, UangTeman telah menyalurkan pinjaman dengan total Rp 150 miliar. Target itu berarti UangTeman menargetkan pertumbuhan di akhir Desember 2018 dengan persentase pertumbuhan 666%. Deputi CEO UangTeman Rio Quiserto bilang pihaknya optimistis untuk mencapai angka tersebut. Agar target tercapai, pihaknya akan melakukan peningkatan pada brand awareness atau upaya agar calon nasabah semakin mengenali UangTeman. "Melalui facebook, radio, dan secara offline," kata Rio saat ditemui Kontan.co.id di kantornya pada Rabu (3/1). Rio menambahkan, strategi peningkatan brand awareness dilakukan dengan membuka panggung mini di berbagai mall. Selain itu, UangTeman juga sedang menyiapkan berbagai produk baru. Sebelumnya, perusahaan itu sudah memberikan layanan pinjaman dengan pembayaran yang dicicil secara dua kali. Kali ini, Rio mengatakan pihaknya sedang menyiapkan produk pinjaman dengan pembayaran yang bisa dicicil tiga kali. Produk syariah juga rencananya akan diluncurkan di pertengahan tahun ini, namun Rio belum bisa menjelaskan detailnya. "Masih digodok," katanya. Akan tetapi, UangTeman selaku perusahaan teknologi finansial akan menghadapi beberapa kendala. Menurut Rio, kendala itu adalah masih banyaknya masyarakat yang belum mengenal pinjaman daring. "Membuat orang percaya bahwa kita cepat dan mudah. Tantangan itu adalah seperti itu," jelasnya.
UangTeman targetkan pinjaman naik 666% di 2018
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan teknologi finansial yang bergerak di bawah PT. Digital Alpha Indonesia (UangTeman), menargetkan pertumbuhan penyaluran pinjaman hingga akhir tahun 2018 mencapai angka Rp 1 triliun. Di tahun 2017, UangTeman telah menyalurkan pinjaman dengan total Rp 150 miliar. Target itu berarti UangTeman menargetkan pertumbuhan di akhir Desember 2018 dengan persentase pertumbuhan 666%. Deputi CEO UangTeman Rio Quiserto bilang pihaknya optimistis untuk mencapai angka tersebut. Agar target tercapai, pihaknya akan melakukan peningkatan pada brand awareness atau upaya agar calon nasabah semakin mengenali UangTeman. "Melalui facebook, radio, dan secara offline," kata Rio saat ditemui Kontan.co.id di kantornya pada Rabu (3/1). Rio menambahkan, strategi peningkatan brand awareness dilakukan dengan membuka panggung mini di berbagai mall. Selain itu, UangTeman juga sedang menyiapkan berbagai produk baru. Sebelumnya, perusahaan itu sudah memberikan layanan pinjaman dengan pembayaran yang dicicil secara dua kali. Kali ini, Rio mengatakan pihaknya sedang menyiapkan produk pinjaman dengan pembayaran yang bisa dicicil tiga kali. Produk syariah juga rencananya akan diluncurkan di pertengahan tahun ini, namun Rio belum bisa menjelaskan detailnya. "Masih digodok," katanya. Akan tetapi, UangTeman selaku perusahaan teknologi finansial akan menghadapi beberapa kendala. Menurut Rio, kendala itu adalah masih banyaknya masyarakat yang belum mengenal pinjaman daring. "Membuat orang percaya bahwa kita cepat dan mudah. Tantangan itu adalah seperti itu," jelasnya.