KONTAN.CO.ID - BEIJING. Perusahaan tambang batubara terbesar di Tiongkok mengumumkan pembangunan proyek besar untuk memasok bahan baku bagi produsen petrokimia dan membantu membersihkan prospek surplus bahan bakar fosil. China Energy Investment Corp. mengatakan akan menghabiskan 170 miliar yuan (US$ 24 miliar) untuk membangun pabrik terpadu di wilayah barat laut Xinjiang yang akan mengubah batubara menjadi produk minyak. Tahap pertama dijadwalkan mulai beroperasi pada tahun 2027. Fasilitas di kota Hami ini merupakan yang terbaru dari serangkaian pengembangan batubara menjadi minyak yang mendapat lampu hijau dalam beberapa tahun terakhir di pusat pertambangan Xinjiang, Shaanxi, Ningxia, dan Mongolia Dalam. Hami sendiri telah mengindikasikan akan menyetujui proyek senilai 300 miliar yuan dalam rencana lima tahunnya hingga tahun 2025, yang dapat menghabiskan 152 juta ton batubara pada akhir dekade ini.
Ubah Batubara Jadi Minyak, Perusahaan Tambang China Habiskan US$ 24 miliar
KONTAN.CO.ID - BEIJING. Perusahaan tambang batubara terbesar di Tiongkok mengumumkan pembangunan proyek besar untuk memasok bahan baku bagi produsen petrokimia dan membantu membersihkan prospek surplus bahan bakar fosil. China Energy Investment Corp. mengatakan akan menghabiskan 170 miliar yuan (US$ 24 miliar) untuk membangun pabrik terpadu di wilayah barat laut Xinjiang yang akan mengubah batubara menjadi produk minyak. Tahap pertama dijadwalkan mulai beroperasi pada tahun 2027. Fasilitas di kota Hami ini merupakan yang terbaru dari serangkaian pengembangan batubara menjadi minyak yang mendapat lampu hijau dalam beberapa tahun terakhir di pusat pertambangan Xinjiang, Shaanxi, Ningxia, dan Mongolia Dalam. Hami sendiri telah mengindikasikan akan menyetujui proyek senilai 300 miliar yuan dalam rencana lima tahunnya hingga tahun 2025, yang dapat menghabiskan 152 juta ton batubara pada akhir dekade ini.