KONTAN.CO.ID - BUMN yang bergerak pada jasa perhotelan, PT Hotel Indonesia Natour (Persero) berhasil memperkecil kerugian hingga Juli 2017 dengan meningkatkan pelayanan dan berupaya mengubah kesan hotel tua yang biasa melekat pada hotel kelolaannya, seperti Grand Inna Hotel. Direktur Utama Hotel Indonesia Natour (HIN) Iswandi Said menyampaikan, meskipun masih termasuk merugi, perseroan berhasil memperkecil kerugian dari Rp80 miliar pada 2016 menjadi sekitar Rp20 miliar hingga Juli 2017. "Ada geliat bahwa mereka mulai percaya HIN sudah mulai berubah. Dulu ada tanda kutip kalau Hotel Inna itu tua, 'spooky'. Itu harus dibuktikan dengan kunjungan. Mereka harus nyaman dan mendapatkan hal-hal yang kita janjikan," kata Iswandi usai penandatanganan kerja sama di Gedung Kementerian BUMN, Jakarta, Kamis (31/8).
Ubah kesan hotel tua, PT HIN perkecil kerugian
KONTAN.CO.ID - BUMN yang bergerak pada jasa perhotelan, PT Hotel Indonesia Natour (Persero) berhasil memperkecil kerugian hingga Juli 2017 dengan meningkatkan pelayanan dan berupaya mengubah kesan hotel tua yang biasa melekat pada hotel kelolaannya, seperti Grand Inna Hotel. Direktur Utama Hotel Indonesia Natour (HIN) Iswandi Said menyampaikan, meskipun masih termasuk merugi, perseroan berhasil memperkecil kerugian dari Rp80 miliar pada 2016 menjadi sekitar Rp20 miliar hingga Juli 2017. "Ada geliat bahwa mereka mulai percaya HIN sudah mulai berubah. Dulu ada tanda kutip kalau Hotel Inna itu tua, 'spooky'. Itu harus dibuktikan dengan kunjungan. Mereka harus nyaman dan mendapatkan hal-hal yang kita janjikan," kata Iswandi usai penandatanganan kerja sama di Gedung Kementerian BUMN, Jakarta, Kamis (31/8).