Ubah Pola Makan, Ini 9 Cara Jitu Menyembuhkan Asam Urat Tanpa Obat



MOMSMONEY.ID - Asam urat tidak hanya dapat diatasi dengan konsumsi obat, lo. Rupanya, mengubah pola makan juga bisa jadi salah satu cara menyembuhkan asam urat tanpa obat. Mungkin sebagian dari Anda bingung bagaimana cara melakukannya, bukan?

Momsmoney akan menguraikan cara menyembuhkan asam urat tanpa obat sebagai berikut:

1. Menghindari Seafood dan Daging Merah


Mengurangi atau menghindari konsumsi makanan tinggi purin seperti seafood dan daging merah beserta jeroannya merupakan cara penting lainnya dalam mengelola asam urat tanpa obat. Purin dapat meningkatkan produksi asam urat yang kemudian bisa mengkristal dan menyebabkan nyeri.

Baca Juga: Cek Asam Urat Apakah Harus Puasa? Jawabannya Ada di Sini!

2. Mengonsumsi Magnesium

Menyadur dari laman Alodokter, salah satu cara alami untuk mengatasi asam urat adalah dengan memastikan asupan magnesium yang cukup, sekitar 340–360 miligram per hari. Magnesium adalah mineral penting yang, menurut beberapa studi, dapat menurunkan kadar asam urat dan mengurangi risiko serangan asam urat.

Sumber makanan yang kaya magnesium termasuk bayam, kale, alpukat, pisang, salmon, tuna, biji-bijian, dan kacang-kacangan. Suplemen magnesium juga dapat dipertimbangkan sesuai anjuran dokter.

3. Minum Teh Daun Jelatang

Daun jelatang dikenal sebagai pengobatan alami untuk asam urat karena memiliki sifat anti-inflamasi yang kuat. Rebus 2-3 lembar daun jelatang yang sudah dicuci bersih dalam air hingga mendidih dan minum sebagai teh. Konsumsi tiga kali sehari untuk hasil yang lebih baik.

Baca Juga: Buah Apa yang Paling Cepat Menurunkan Asam Urat? Inilah Daftarnya!

4. Minum Teh Daun Salam

Daun salam mengandung antioksidan seperti flavonoid dan etanol, yang dapat membantu mengurangi kadar asam urat. Caranya mirip dengan daun jelatang, rebus daun salam dalam air mendidih dan minum airnya secara rutin.

5. Mengonsumsi Buah Ceri

Ceri kaya akan antosianin, yang dapat menurunkan kadar asam urat dan meredakan nyeri yang disebabkan oleh peradangan, termasuk peradangan di sendi. Mengonsumsi ceri secara rutin dapat membantu mencegah serangan asam urat.

Buah ceri yang berwarna gelap dan asam dianggap yang paling efektif, dengan disarankan konsumsi sekitar tiga buah ceri setiap hari untuk hasil yang optimal.

Baca Juga: Penderita Asam Urat Boleh Konsumsi Sayuran Hijau Ini, Cek Daftarnya!

6. Mengonsumsi Apel

Apel mengandung asam malat yang efektif dalam menurunkan kadar asam urat. Untuk manfaat maksimal, disarankan mengonsumsi satu buah apel per hari karena kandungan fruktosa yang berlebih dapat justru memicu serangan asam urat.

7. Mengonsumsi Biji Seledri

Biji seledri memiliki banyak manfaat termasuk potensi untuk mengatasi asam urat tanpa obat. Biji ini mengandung luteolin dan beta selinene yang bersifat anti-inflamasi, efektif menurunkan kadar asam urat dan mengurangi peradangan di sendi. Biji seledri bisa digunakan sebagai bumbu masakan atau dibuat menjadi teh herbal.

Baca Juga: Mudah! Begini Cara Membuat Rebusan Daun Salam untuk Asam Urat dan Kolesterol

8. Menghindari Alkohol dan Minuman Manis

Alkohol dapat meningkatkan produksi asam urat dan menghambat kemampuan ginjal untuk mengeluarkannya. Begitu juga dengan minuman yang mengandung fruktosa tinggi, yang dapat memicu produksi asam urat.

Batasi konsumsi minuman beralkohol dan gantilah minuman manis dengan air atau infus buah yang lebih sehat.

9. Meningkatkan Asupan Cairan

Memastikan hidrasi yang cukup adalah langkah pertama dan paling sederhana dalam mengelola asam urat tinggi. Minum banyak air membantu ginjal membuang asam urat lebih efektif. Idealnya, minumlah setidaknya delapan gelas air setiap hari.

Air putih adalah pilihan terbaik, tetapi cairan lain seperti teh herbal dan air infus buah juga bisa membantu.

Itulah beberapa cara menyembuhkan asam urat tanpa obat yang bisa Anda lakukan. Menerapkan perubahan pola makan dan gaya hidup ini dapat membantu mengurangi serangan asam urat tanpa sepenuhnya bergantung pada obat-obatan. Namun, selalu konsultasikan dengan profesional kesehatan dalam upaya pengobatan Anda.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Rezki Wening Hayuningtyas