KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Universitas Indonesia (UI) menggelar program Akselerator UI Works yakni program pembinaan bagi perusahaan rintisan (startup) dan memperkenalkan para startup terbaik kepada calon investor.

Direktur Pengelolaan dan Pengembangan Unit-unit Usaha UI, Nia Ayu Ismaniati Noerhadi, sekaligus penanggung jawab dan penggagas program menjelaskan, program Akselerator UI Works bertujuan untuk menciptakan suatu ekosistem startup sehingga mampu mengakomodasi perkembangan entrepreneurial yang sekarang sedang berkembang dengan sangat cepat.

Baca Juga: Hal-hal yang perlu Anda ketahui tentang seleksi CPNS 2019 dari A sampai Z

Ramadan Hemat, ShopeeFood Tebar Diskon Kuliner Mencapai Rp200 Ribu

"Perusahaan rintisan biasanya sulit mendapatkan modal, karena investor ingin menanamkan modal di usaha-usaha yang sudah berjalan dan terlihat hasilnya," ujar Nia dalam keterangan resminya, Kamis (31/10).

Perusahaan rintisan juga memiliki risiko yang tinggi. Kalaupun ada investor yang mau menanamkan modalnya, maka itu semata-mata untuk membantu perusahaan rintisan itu berkembang.

Oleh karenanya, Nia bilang, perusahaan rintisan ini membutuhkan ‘angel investor’ yang menanamkan modalnnya semata-mata untuk mendukung perusahaan rintisan itu. Intinya perusahaan rintisan itu punya potensi dan perlu untuk didukung.

Baca Juga: Soal Prabowo ke Amerika Serikat, saran ke Kemenlu hingga respons kedubes AS

Program Akselerator UI Works menjalankan serangkaian acara pembinaan akselerasi bisnis startup yang berlangsung selama tiga bulan, sebagai lanjutan dari program inkubasi yang telah dijalankan di UI.

Adapun acara puncak Program Akselerator UI Works dilaksanakam pada Rabu (30/10) bersamaan dengan Pameran Produk Inovasi & Hasil Riset Universitas Indonesia. Acara Demo Day ini mempersiapkan para pengusaha rintisan untuk pitching di depan para calon investor.

Editor: Yudho Winarto