JAKARTA. Akhirnya fit and proper test calon Gubernur Bank Indonesia (BI) selesai. Namun, kandidat tunggal Gubernur BI Darmin Nasution belum bisa langsung mengetahui hasil putusan Komisi XI DPR RI. Ketua Komisi XI DPR RI Emir Moeis menuturkan, DPR perlu mengadakan rapat internal dulu sebelum mengambil keputusan. "Demikian, Pak Darmin sudah menjawab semua yang ditanyakan. Apakah memuaskan atau tidak nanti terserah pada masing-masing anggota dan terlihat dari suaranya. Kami akan rapat internal dulu untuk mengambil keputusan," ujarnya saat menutup fit and proper test itu, Kamis (22/7). Emir bilang, DPR punya waktu untuk mengambil keputusan sampai 28 Juli nanti. "Fit and proper test-nya sampai dua hari, bisa juga putusannya diambil dalam dua hari. Tapi kami akan coba tentukan dalam rapat internal satu atau dua jam ini," ungkapnya. Mekanisme pengambilan keputusan juga akan ditentukan dalam rapat internal tersebut, apakah cukup dengan aklamasi atau voting. Informasi yang beredar menyebutkan, jajaran pimpinan Komisi XI DPR kemungkinan memberi lampu hijau untuk Darmin menduduki kursi itu. Namun, di kalangan per individu anggota Komisi XI sejumlah 53 orang suaranya masih belum bisa ditentukan mengarah kemana. Darmin sendiri berharap DPR tak butuh waktu berlama-lama untuk mengambil keputusan. "Keputusannya mudah-mudahan cepat supaya tidak perlu lama menunggunya," ujarnya usai mengikuti fit and proper test. Ditanya soal peluang, Darmin enggan menjawab. "Saya tidak bisa jawab itu. Keputusan kan belum tahu, biarkan anggota Komisi XI membicarakan dan mengambil putusan. Kita tunggu saja," pungkasnya.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Ujian Selesai, DPR Belum Tentukan Sikap atas Darmin
JAKARTA. Akhirnya fit and proper test calon Gubernur Bank Indonesia (BI) selesai. Namun, kandidat tunggal Gubernur BI Darmin Nasution belum bisa langsung mengetahui hasil putusan Komisi XI DPR RI. Ketua Komisi XI DPR RI Emir Moeis menuturkan, DPR perlu mengadakan rapat internal dulu sebelum mengambil keputusan. "Demikian, Pak Darmin sudah menjawab semua yang ditanyakan. Apakah memuaskan atau tidak nanti terserah pada masing-masing anggota dan terlihat dari suaranya. Kami akan rapat internal dulu untuk mengambil keputusan," ujarnya saat menutup fit and proper test itu, Kamis (22/7). Emir bilang, DPR punya waktu untuk mengambil keputusan sampai 28 Juli nanti. "Fit and proper test-nya sampai dua hari, bisa juga putusannya diambil dalam dua hari. Tapi kami akan coba tentukan dalam rapat internal satu atau dua jam ini," ungkapnya. Mekanisme pengambilan keputusan juga akan ditentukan dalam rapat internal tersebut, apakah cukup dengan aklamasi atau voting. Informasi yang beredar menyebutkan, jajaran pimpinan Komisi XI DPR kemungkinan memberi lampu hijau untuk Darmin menduduki kursi itu. Namun, di kalangan per individu anggota Komisi XI sejumlah 53 orang suaranya masih belum bisa ditentukan mengarah kemana. Darmin sendiri berharap DPR tak butuh waktu berlama-lama untuk mengambil keputusan. "Keputusannya mudah-mudahan cepat supaya tidak perlu lama menunggunya," ujarnya usai mengikuti fit and proper test. Ditanya soal peluang, Darmin enggan menjawab. "Saya tidak bisa jawab itu. Keputusan kan belum tahu, biarkan anggota Komisi XI membicarakan dan mengambil putusan. Kita tunggu saja," pungkasnya.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News