KIEV. Dana Monter Internasional (IMF) tengah berunding dengan pemerintah Ukraina mengenai rencana pengucuran dana talangan ekonomi. Diperkirakan, Ukraina mendapatkan utang US$ 3 miliar di tahap pertama.IMF pada Kamis mengatakan, akan memberikan kredit sekitar US$ 14 miliar - US$ 18 miliar pada Ukraina. Kesepakatan ini diharapkan membuka pinjaman dari negara lainnya yang berpotensi terkumpul sampai US$ 27 miliar. "IMF siap membicarakan mengenai tahap pertama sebesar US$ 3 miliar," kata Menteri Keuangan Ukraina, Oleksander Shlapak. Dia bilang, setengah dari pinjaman itu akan dialirkan untuk bank sentral Ukraina, National Bank. Sedangkan setengahnya lagi untuk menambal bujet negara. Pada Kamis malam, parlemen Ukraina sudah meloloskan payung hukum antikrisis untuk mendukung bailout dari IMF. Mendatang, Ukraina masih harus bernegosiasi dengan IMF sebelum mendapat pinjaman tersebut. IMF sebelumnya mengatakan, ingin agar mata uang Ukraina, hryvnia lebih bebas ditransaksikan terhadap dollar, meminta pemerintah menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM), dan merombak keuangan di sektor energi. Pemerintah Kiev memang berencana menaikkan harga BBM, sekitar 50% dari harga sekarang per 1 Mei mendatang.
Ukraina-IMF bahas utang tahap pertama US$ 3 miliar
KIEV. Dana Monter Internasional (IMF) tengah berunding dengan pemerintah Ukraina mengenai rencana pengucuran dana talangan ekonomi. Diperkirakan, Ukraina mendapatkan utang US$ 3 miliar di tahap pertama.IMF pada Kamis mengatakan, akan memberikan kredit sekitar US$ 14 miliar - US$ 18 miliar pada Ukraina. Kesepakatan ini diharapkan membuka pinjaman dari negara lainnya yang berpotensi terkumpul sampai US$ 27 miliar. "IMF siap membicarakan mengenai tahap pertama sebesar US$ 3 miliar," kata Menteri Keuangan Ukraina, Oleksander Shlapak. Dia bilang, setengah dari pinjaman itu akan dialirkan untuk bank sentral Ukraina, National Bank. Sedangkan setengahnya lagi untuk menambal bujet negara. Pada Kamis malam, parlemen Ukraina sudah meloloskan payung hukum antikrisis untuk mendukung bailout dari IMF. Mendatang, Ukraina masih harus bernegosiasi dengan IMF sebelum mendapat pinjaman tersebut. IMF sebelumnya mengatakan, ingin agar mata uang Ukraina, hryvnia lebih bebas ditransaksikan terhadap dollar, meminta pemerintah menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM), dan merombak keuangan di sektor energi. Pemerintah Kiev memang berencana menaikkan harga BBM, sekitar 50% dari harga sekarang per 1 Mei mendatang.
BERITA TERKAIT
Internasional