KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Ultra Jaya Milk Industry & Trading Company Tbk (ULTJ) tercatat mengalami penurunan laba sepanjang tahun 2018 lalu. Berdasarkan laporan keuangan yang mereka rilis, laba perusahaan yang memproduksi susu UHT itu turun tipis sekitar 1,46% menjadi Rp 697 miliar. Padahal di tahun 2017, laba perusahaan ini mencapai Rp 708 miliar. Berbeda dengan labanya, pendapatan ULTJ justru mengalami kenaikan cukup signifikan. Pada tahun 2017, perusahaan ini meraih pendapatan sebesar Rp 4,8 triliun. Sedangkan di tahun selanjutnya, pendapatan ULTJ naik menjadi Rp 5,4 triliun atau sekitar 12,5%. General Manager Public Relations ULTJ Muhammad Muthassawar menjelaskan bahwa kenaikan pendapatan yang tidak diikuti oleh kenaikan laba itu disebabkan oleh beberapa hal seperti kenaikan cost of goods sold atau harga pokok penjualan.
Ultra Jaya (ULTJ) jelaskan penyebab turunnya laba di tahun 2018 lalu
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Ultra Jaya Milk Industry & Trading Company Tbk (ULTJ) tercatat mengalami penurunan laba sepanjang tahun 2018 lalu. Berdasarkan laporan keuangan yang mereka rilis, laba perusahaan yang memproduksi susu UHT itu turun tipis sekitar 1,46% menjadi Rp 697 miliar. Padahal di tahun 2017, laba perusahaan ini mencapai Rp 708 miliar. Berbeda dengan labanya, pendapatan ULTJ justru mengalami kenaikan cukup signifikan. Pada tahun 2017, perusahaan ini meraih pendapatan sebesar Rp 4,8 triliun. Sedangkan di tahun selanjutnya, pendapatan ULTJ naik menjadi Rp 5,4 triliun atau sekitar 12,5%. General Manager Public Relations ULTJ Muhammad Muthassawar menjelaskan bahwa kenaikan pendapatan yang tidak diikuti oleh kenaikan laba itu disebabkan oleh beberapa hal seperti kenaikan cost of goods sold atau harga pokok penjualan.